Air Terjun Bidadari, Surga Tersembunyi di Teluk Sumbang

- Selasa, 5 November 2019 | 21:47 WIB

BERAU - Jika ingin mencari objek wisata yang penuh tantangan dan memiliki pemandangan alam indah. Tak salahnya, pergi ke air terjun "Bidadari" di Desa Teluk Sumbang Kecamatan Biduk-Biduk Kabupaten Berau.

Air terjun bidadari dapat ditempuh 30 menit berjalan kaki dari lokasi jalan raya Teluk Sumbang. Wisatawan harus menyusuri jalan-jalan setapak dengan mendaki bukit dan jalan curam. Tenaga pejalan kaki sangat terkuras untuk mencapai lokasi ini.

Di atas bukit, pemandangan menyambut di tengah pejalan kaki ke air terjun bidadari. Pulau Kaniyungan Besar berpasir putih, terhampar dari ketinggian bukit perjalanan ke air terjun bidadari.

Masuk lagi ke dalam hutan, menuju air terjun. Wisatawan bisa menikmati rimbun pepohonan yang berjarak rapat. Ditambah, akar-akar jenis bajakah melilit di batang pohon.

"Air dari akar bajakah ini sering jadi bekal kita yang masuk hutan," ujar Hasan, pemandu air terjun Bidadari kepada para rombongan Humas Pemprov Kaltim bersama media cetak elektronik, Selasa (5/11/2019).

Teluk Sumbang berjarak 300 kilometer dari ibukota Kabupaten Berau yang dapat ditempuh dengan kendaraan roda empat sekitar 8 jam.

Hasan bercerita masuk ke dalam air terjun Bidadari mesti harus ada pendamping dari warga setempat Teluk Sumbang. "Banyak orang yang tersesat disini karena jalannya berliku, menanjak dan curam," katanya.

Untuk menuju lokasi air terjun, harus melalui jalan terjal. (MYAMIN/PROKAL.CO)

Sebelum sampai di air terjun Bidadari, wisatawan harus turun di tebing batu yang curam. Tiba di bibir sungai, udara sejuk dan air segar menghilangkan lelah dari perjalanan kaki yang panjang sekitar 1 kilometer.

Kepala Biro Humas Sekretariat Pemprov Kaltim Syafranuddin mengatakan perjalanan ke Kampung Teluk Sumbang ini upaya melestarikan dan menjaga hutan Kaltim dengan memperkenalkan objek wisata.

"Teluk Sumbang dikenal masyarakatnya suku Dayak Basap dan Bugis menjaga dan memelihara hutannya. Kelestarian hutan Teluk Sumbang ini harus terus dipelihara sehingga bisa menjadi objek wisata yang bisa menggerakan ekonomi masyarakat agar sejahtera," ujar Ivan, sapaan akrab Syafranuddin. (mym)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X