Pesan-pesan Cinta Buat Afridza, Quartararo Kunci Pole Kelima

- Minggu, 3 November 2019 | 10:26 WIB

SEPANG – ''Hari yang menyedihkan buat dunia balap motor. Afridza Munandar meninggal setelah kecelakaan dalam balapan di Asian Talent Cup Race sore ini. RIP Afridza!'' Ucapan itu tertulis di media sosial juara dunia MotoGP 2019 Marc Marquez. Dia mengunggah foto Afridza yang tengah tersenyum dan mengepalkan tangan.

Teman setimnya, Jorge Lorenzo, melakukan hal serupa. Tampak foto hitam putih pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) itu sedang membawa papan sign peraih pole position. Rider MotoGP lain, seperti Alex Rins, Aleix Espargaro, Joan Mir, serta Maverick Vinales tak ketinggalan mengucapkan belasungkawa. Andrea Iannone bahkan menulis, ''Istirahatlah dalam damai, juara kecil.''

Meninggalnya pembalap 20 tahun itu memang mengundang duka bagi seluruh insan balap. Apalagi, peristiwa nahas itu terjadi hanya sepekan setelah peringatan meninggalnya Marco Simoncelli yang kedelapan. Simoncelli, pembalap Honda Gresini, meninggal saat melakoni race GP Malaysia di Sepang pada 23 Oktober 2011.

Sejak saat itu, para pembalap punya kebiasaan sebelum memulai rangkaian GP Malaysia. Yakni berdoa di tikungan 11, tempat Simoncelli celaka. ''Ritual'' itu dilakukan saat track walk. ''Olahraga kita ini kadang-kadang bisa sangat berat. RIP Afridza,'' tulis Rins.

Sementara itu, sesi kualifikasi kemarin menjadi milik pembalap Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo. Itu adalah pole position kelima dia sepanjang musim ini. Rookie of the Year 2019 itu menorehkan waktu 1 menit, 58,303 detik pada kualifikasi kedua. Tidak hanya tampil tercepat, dia juga menyegel rekor lap baru di Sepang.

Ya, catatan tersebut lebih cepat 0,273 detik dari rekor lap yang dia ciptakan saat latihan bebas kedua Jumat lalu. Dengan tren mengkilap tersebut, kans SRT untuk meraih kemenangan perdana di kandang sendiri (SRT adalah tim asal Malaysia), sangat terbuka. Asal tidak membuat kesalahan di race hari ini.

Hebatnya lagi, front row pada start balapan hari ini dikuasai pembalap Yamaha. Maverick Vinales (Monster Yamaha) akan memulai race dari grid kedua. Sedangkan pembalap SRT yang lain, Franco Morbidelli memastikan posisi ketiga. Ngomong-ngomong, di mana Marquez? Dia start dari posisi 11. Pembalap 26 tahun itu jatuh saat kualifikasi kedua tinggal menyisakan 2 menit.

Saat menempel ketat Quartararo, dia kehilangan cengkeraman ban belakang dan mengalami highside di tikungan kedua. Dia terhempas, mendarat pada kaki kirinya, lalu kedua lututnya menyusul membentur aspal. Melihat betapa kerasnya RC213V-nya terguling, dia beruntung hanya lecet-lecet dan memar.

Buat Quartararo, pole position kelima membuat dia begitu emosional. Sampai-sampai kaca helmnya terlepas saat berselebrasi sebelum menuju parc ferme. "Saat percobaan pertama, dia (Marquez) berada di belakangku. Kupikir, kalau dia ingin mengikuti aku, berarti aku tampil bagus," terang rider 20 tahun itu sebagaimana dikutip Crash.

Sebaliknya, buat Marquez, start dari posisi 11 adalah hasil kualifikasi terburuk dia sejak 2015. Dia mengaku, setting motor sebenarnya oke. Ban juga bagus. Tapi terasa kurang stabil. Terutama saat dipakai berbelok. Dan kesalahan besarnya, dalam kondisi motor seperti itu, dia memaksakan diri meniru Quartararo.

''Para pembalap Yamaha, waktu mereka pakai ban baru, sangatlah cepat. Mereka bisa mengubah arah dengan sangat bagus. Aku berada di belakang Quartararo dan berusaha meniru tindakannya,'' papar Marquez, dilansir Autosport. ''Lalu aku terbang aja gitu,'' tukas pembalap 26 tahun tersebut. (nap/na)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X