Hustlers: Kekuatan Perempuan di Balik Kehidupan Penari Striptis New York

- Jumat, 1 November 2019 | 11:06 WIB

Ada beberapa heist film yang melibatkan karakter-karakter perempuan cantik dan keren. Misalnya, Ocean’s 8 (2018) dan The Bling Ring (2013). Namun, Hustlers berbeda. Film itu mengambil latar belakang kehidupan penari striptis yang rumit.

 

DESTINY (Constance Wu) berusaha menghidupi diri dan neneknya dengan bekerja sebagai penari striptis di klub bernama Moves. Namun, kemampuannya dalam merayu klien tidak semenarik penari lainnya. Hingga kemudian, dia melihat penampilan pole dance Ramona (Jennifer Lopez) yang mengagumkan. ’’Tidakkah uang membuatmu bernafsu?’’ kata Ramona kepada Destiny sambil membawa lembaran uang yang diberikan para tamu kepadanya.

Gadis Asia itu lantas berguru kepada Ramona tentang pole dance dan menarik para tamu yang didominasi pialang saham Wall Street. Semua berjalan sempurna. Kehidupan Destiny pun jauh lebih baik. Hingga kemudian, krisis ekonomi datang pada 2008 yang mengakibatkan menurunnya tamu di klub.

Demi tetap hidup, Ramona mengajak Destiny dan dua rekan penari lainnya, Mercedes (Keke Palmer) serta Annabelle (Lili Reinhart), untuk ’’berbisnis’’. Menggoda pria-pria kaya, lalu mencekoki mereka dengan ketamin dan MDMA (ekstasi) hingga teler. Kemudian menguras kartu kreditnya.

Diarahkan oleh Lorene Scafaria (The Meddler), film tersebut merupakan adaptasi dari artikel di New York Magazine 2015 tentang sekelompok penari striptis yang memoroti klien kaya mereka hingga ribuan dolar tiap malam. Artikel itu ditulis Jessica Pressler. Karakter Pressler pun muncul dalam film itu dengan nama Elizabeth, diperankan Julia Stiles.

Film tersebut menarik dari berbagai sisi. Pertama, segi visual. Memotret kehidupan para penari striptis yang glamor dengan cukup terbuka, tapi tetap artsy. Banyak scene yang menampilkan adegan vulgar dan telanjang (tenang, beberapa scene dipotong dan disensor untuk penayangan di bioskop Indonesia).

Namun, lebih dari itu, Scafaria mampu menampilkan sisi feminis bahwa kekuatan perempuan tak bisa diremehkan. ’’Hustlers itu empatik dan pengertian dalam hal melihat para pekerja seks yang juga ibu tunggal, perempuan yang berusaha bertahan hidup dalam dunia di mana yang kaya menjadi semakin kaya,’’ komentar Brian Truitt, kolumnis USA Today.

Para cast pun tampil all-out. Wu, misalnya, mampu menampilkan sosok Destiny yang rapuh dan putus asa. Sementara itu, Lopez mengimbangi dengan auranya yang kuat dan sangat percaya diri. Bisa dibilang menjadi penampilan terbaiknya sejak Out of Sight (1998).

’’Tidak cukup kata untuk menuliskan betapa menakjubkannya Lopez dalam penampilan terbaiknya ini. Memainkan Ramona dengan kepercayaan diri yang flawless, aktris ini menciptakan sosok tangguh yang membuat segalanya tampak ringan,’’ komentar Beandrea July, kolumnis The Hollywood Reporter.

Di samping itu, film tersebut memuat beberapa scene dan dialog lucu. Unsur persahabatan juga terasa cukup kental di antara empat perempuan itu. ’’(Film) ini juga lucu, memberdayakan, seksi, emosional, dan sedikit menakutkan. Sebagian besar berasal dari kekuatan Jennifer Lopez yang benar-benar layak mendapat pertimbangan penghargaan,’’ komentar Kate Erbland, kolumnis Indie Wire.

Semakin menarik karena film itu juga menampilkan cameo bertabur bintang. Salah satunya rapper Cardi B yang memerankan karakter penari striptis dari Bronx. Cardi memang bekerja sebagai penari striptis sebelum terjun ke industri musik. (adn/c19/jan)

 

Hustlers

IMDb: 6,6/10

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X