CEO Manchester United Ed Woodward menjadi sasaran sumpah serapah fans. Sebelum pertandingan lawan Liverpool kemarin (21/10) di Old Trafford, sebuah pesawat terbang melintas dengan tulisan 'Ed Masih Gagal, #WoodwardOut' di bagian belakangnya.
Teror tak hanya terlihat dari langit Manchester. Melainkan juga dari jalanan di sekitar stadion. Para suporter United membentangkan spanduk bertuliskan Glazers Out, Woodward Out.
Hujatan tersebut terus meningkat karena fans sumpek dengan performa United yang payah. Empat laga tanpa kemenangan, hanya bertengger di posisi ke-13 klasemen sementara, dan pemain yang kualitasnya biasa-biasa saja.
Nah, Woodward sendiri tampak santai dengan hujatan yang mengalir padanya. Kemarin pria berusia 47 tahun tersebut masih terlihat hadir di area VIP.
Woodward dalam wawancara dengan Daily Mail malah membahas isu penjualan saham dari salah satu anak Malcolm Glazer, yakni Kevin Glazer. Pekan lalu anak kedua keluarga Glazer ini dikabarkan sedang dalam proses melego sahamnya yang ada sebesar 13 persen itu.
“Dari apa yang saya lihat, mereka dalam kondisi dan situasi yang lama untuk klub ini. Dalam pemahaman saya tak pernah ada diskusi tentang penjualan saham dan berapa harga yang akan diberikan kepada mereka yang ingin membelinya,” tutur Woodward.
Kabar soal penjualan saham Kevin Glazer ini diisukan, ketika sponsor terbesar United yakni Chevrolet menolak perpanjangan kontrak yang akan purna 2021 mendatang. Chevrolet kecewa dengan performa United sejak kerjasama berlangsung 2014 lalu.
Tahun lalu salah satu bangsawan Arab Saudi yakni Pangeran Mohammed bin Salman dikabarkan akan membeli United dengan harga GBP 3 miliar (Rp 55,11 triliun). Namun hal itu ditolak oleh keluarga Glazer. (dra/bas)