Spirit Jagielka atau Magis Laca

- Senin, 21 Oktober 2019 | 14:08 WIB

SHEFFIELD– Arsenal dua musim terakhir punya kebiasaan tersandung di kandang klub promosi Premier League. Setelah dipermalukan Brighton and Hove Albion (2017 – 2018), maka musim lalu giliran Wolverhampton Wanderers yang melakukannya. Nah, musim ini, kans itu akan didapat Sheffield United dini hari nanti WIB (siaran langsung Mola Web & App/Mola Matrix/Mola Polytron Streaming pukul 02.00 WIB).

Apalagi dalam sejarah Premier League, Arsenal tak pernah menundukkan Bramall Lane, kandang Sheffield. Terakhir, klub berjuluk The Gunners tersebut menelan kekalahan di Bramall Lane pada penghujung 2016. Saat itu, Arsenal keok 0-1. Dan, dalam skuad Sheffield musim ini, bek Phil Jagielka satu-satunya saksi hidup laga boxing day itu.

Walau bukan starter langganan, spirit Jagielka akan menambah motivasi ruang ganti The Blades, julukan Sheffield. ''Aku tahu tim ini punya peluang untuk melakukannya,'' sebut bek 37  tahun itu, dikutip dari laman Blades News. Hal yang sama juga diungkapkan tactician Sheffield Chris Wilder.

Berbicara dalam konferensi pers di Firshill Crescent, kamp latihan Sheffield, Wilder pun membeberkan faktor-faktor yang bisa jadi alasan klubnya mampu mengejutkan Arsenal. Di luar faktor Bramall Lane tentunya. ''Kami tidak perlu menghadapi mereka (Arsenal) dengan agresif. Karena itu cara kami,'' ungkap Wilder, dalam situs resmi klub.

Memang Oliver Norwood dkk punya kualitas yang menegaskan bahwa mereka tim yang pasif. Di antara kontestan Premier League, Sheffield jadi klub yang punya pertahanan terbaik di bawah Liverpool. Baru tujuh gol yang merobek jala gawang Dean Henderson. Sebaliknya, pada saat menyerang, Sheffield klub terlemah ketiga setelah Newcastle United dan Watford.

Musim ini, Liverpool dan Chelsea sudah merasakan susahnya mengalahkan tim promosi itu. The Reds, julukan Liverpool, hanya menang satu gol di Bramall Lane (28/9). Sedangkan, di Stamford Bridge, Chelsea diredam 2-2 (31/8). ''Kami ingin mendapatkan sesuatu di malam itu,'' sambung Wilder.

Arsenal bisa berharap pada magis Alexandre Lacazette. Laca, sapaan akrab Lacazette, di musim lalu selalu menjebol gawang klub-klub promosi Premier League. Kebetulan laga ini pun akan jadi laga comeback Lacazette setelah berkutat dengan recovery cedera engkel. ''Kami telah menyiapkan game plan terbaik. Ini akan jadi 90 menit yang sulit,'' beber nahkoda Arsenal, Unai  Emery, dikutip laman Football London. (ren) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kempo Kaltim Targetkan Persiapan Khusus

Sabtu, 16 Maret 2024 | 14:10 WIB

Insiden Flash Kandaskan Langkah Jorji

Sabtu, 16 Maret 2024 | 13:10 WIB

Layar Kaltim Masih Fokus di Darat

Jumat, 15 Maret 2024 | 15:15 WIB

Squash Tiadakan Latihan Pagi

Kamis, 14 Maret 2024 | 12:15 WIB

Disdikbud Terbitkan Dispensasi Atlet

Kamis, 14 Maret 2024 | 10:21 WIB

Bola Tangan Kaltim Evaluasi dengan Rekaman Video

Rabu, 13 Maret 2024 | 13:30 WIB
X