Disperindagkop Target Pasar Senaken Dibangun 2020

- Senin, 21 Oktober 2019 | 13:06 WIB

TANA PASER - Pasca kebakaran besar melanda Pasar Induk Penyembolum Senaken di Kecamatan Tanah Grogot pada Januari 2018 lalu, dan gagalnya dibangun pada 2019 ini karena anggarannya dicoret di APBN. Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Paser kembali berupaya mengejar anggaran pembangunan pasar ini ke tingkat kementerian. 

Kepala Disperindagkop UKM Paser Chandra Irwanadi mengatakan pihaknya baru saja menyambangi Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akhir pekan lalu. Kendati belum ada kepastian, Chandra mengaku tetap optimis tahun depan ada anggaran yang masuk untuk pasar Senaken. 

" Meskipun dari Kementerian Perdagangan mengurangi untuk anggaran pembangunan pasar pada APBN 2020 dan memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia. Kita masih bisa mengusulkan melalui melalui Kementerian PUPR namun tetap harus didukung kemendag. Pasalnya untuk pasar yang bangunan nya  puluhan miliar, anggarannya harus melalui Kementerian PUPR. Sedangkan untuk Pasar Rakyat melalui kemendag maksimal Rp 12," ujar Chandra.

Mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Paser itu menyebut kini Disperindagkop masih proses pembahasan analisis dampak lingkungan untuk pasar dan desain lainnya. Diperkirakan butuh Rp 30 miliar untuk membangun kembali Pasar Senaken yang sudah hangus sebanyak 804 kios itu. Selain mengusulkan Pasar Induk, Chandra menyebut juga telah mengusulkan pembangunan Pasar Desa atau Pasar Rakyat, diantaranya di Muara Komam, Batu Sopang dan Simpang Pait yang diusulkan. 

" Semoga saja ketiganya atau salah satu dari usulan ini ada yang disetujui," lanjut Chandra. 

Pada 2019 ini Paser mendapat pembangunan tiga Pasar Desa. Diantaranya di Kecamatan Paser Belengkong Desa Laburan Baru, Kecamatan Long Ikis Desa Jemparing, dan di Kelurahan Long Kali. Hingga kini para pedagang di Pasar Penyembolum Senaken yang menjadi korban kebakaran, masih berjualan di Penampungan yang dibangun disekitar lokasi kebakaran. 

Terpisah Ketua Komisi III DPRD Paser asal Desa Senaken, Dapil (I) Kecamatan Tanah Grogot Edwin Santoso mengatakan para pedagang di Pasar Senaken sangat berharap pembangunan segera dikerjakan dan khususnya pada penataan. Seperti wadah parkir yang selama ini dinilai semrawut dan sering dikeluhkan pengunjung. 

" Dua poin utama yakni kenyamanan pedagang dan pembeli harus diperhatikan dalam proses pembangunan pasar ini. Kami dari DPRD akan mengawal dari usulan hingga saat pengerjaan nanti. Jangan sampai pembagian pasarnya juga tidak adil, harus yang betul betul pedagang yang mendapat jatah," ujar Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. (/jib)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X