Pemindahan ibu kota ke Kaltim membuat Balikpapan diuntungkan. Proyek yang sebelumnya sulit terlaksana kini menjadi seksi. Salah satunya coastal area.
Rencana pemindahan ibu kota negara (IKN) ke sebagian Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar) membuat Balikpapan ditetapkan sebagai daerah penyangga. Dampaknya sejumlah rencana proyek infrastruktur yang sebelumnya mandek kembali bergairah.
Seperti rencana reklamasi atau pembangunan coastal area. Yang menghubungkan Jalan Jenderal Sudirman, dari Pelabuhan Semayang menuju Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan.
“Perhatian investor kembali ke sana (coastal area). Sudah kami kumpulkan, dan mereka semangat. Proyek ini jadi seksi,” kata Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi.
Pembangunan ditarget lima tahun. Bersamaan dengan dimulainya pemindahan ibu kota. Bahkan rencananya, aksesnya akan menyambung ke Jembatan Tol Balikpapan-PPU. Di sisi lain dari Bandara SAMS Sepinggan, jalan pesisir pantai itu akan menyambung hingga pintu Tol Balikpapan – Samarinda di Seksi V, Manggar. Jadi akses utama di Kota Minyak.
“Masing-masing investor masih menyusun perencanaan teknis dan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Salah satu yang dikerjakan duluan adalah reklamasi,” bebernya.
Rizal menegaskan, sejak penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan tujuh investor pemenang lelang, hingga kini belum ada perubahan ataupun yang mundur. Selebihnya tinggal mengatur bagaimana mencegah nilai investasi untuk delapan segmen yang ditetapkan tak membengkak.
“Supaya efisien sambung-menyambung. Kalau masing-masing bangun nanti malah mahal. Kalau sama-sama lebih hemat,” imbuhnya. Rizal menambahkan, Pemkot Balikpapan masih akan melakukan koordinasi dengan kementerian atau lembaga terkait lainnya untuk memastikan tak ada masalah teknis hingga legalitas reklamasi.
“Semua kita kaji sampai melihat undang-undang agar tak ada masalah di kemudian hari,” sebutnya. Pemkot kini disebutnya dalam tahap penyelesaian perizinan ke Kementerian Perhubungan. Ini terkait dengan daerah perairan, pelabuhan, dan lainnya. Upaya lainnya, mengajukan coastal road sebagai proyek strategis nasional (PSN).
“Sebagai antisipasi Balikpapan sebagai daerah penyangga. Pasti banyak yang mencari lahan dan gedung di atasnya. Jadi investor pasti akan menyesuaikan,” tuturnya. (gel/rdh/k18)