Waspada Hujan Bawaan Badai Neoguri

- Minggu, 20 Oktober 2019 | 22:13 WIB

Setelah Topan Hagibis menghajar Jepang awal pekan ini, sebuah badai tropis bernama Neouguri kembali tumbuh dan terkonsolidasi cepat di perairan utara Filipina. Dan bergerak menuju ke Kepulauan Ryukyu, Jepang.

Meskipun jauh di utara, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan bahwa pergerakan Neoguri bisa membawa hujan lebat disertai angin kencang di wilayah Indonesia.

Berdasarkan laman Japan Meteorological Agency (JMA) kemarin, Neoguri setidaknya terlihat mulai tumbuh sejak Jumat (18/10). Terus membesar dan bergerak ke arah utara. Diperkirakan mencapai Prefektur Okinawa pada 21 Oktober, bahkan kepulauan utama Jepang pada 22 Oktober mendatang.

Dengan kehadiran Neoguri, BMKG memprediksi potensi hujan lebat hingga angin kencang, kilat, dan petir dalam rentang 18 hingga 20 Oktober 2019 di beberapa wilayah di Tanah Air.

Kepala Humas BMKG Taufan Maulana mengungkapkan, hasil pantauan BMKG menunjukkan ada intrusi massa udara kering dari belahan bumi utara melintasi wilayah Laut China Selatan dan Samudra Pasifik Timur Filipina. Dan bertemu intrusi massa udara kering dari belahan bumi selatan melintasi wilayah Samudra Hindia Barat Daya Banten Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Jogjakarta, Jawa Timur, Bali, Laut Jawa, perairan selatan Jawa, dan Laut Arafura.

”Hal ini menyebabkan berkurangnya potensi hujan pada daerah yang dilewati intrusi, tetapi dapat meningkatkan potensi hujan di daerah depan intrusi,” jelasnya, kemarin (19/10).

Taufan mengatakan, massa udara basah di lapisan rendah terkonsentrasi di wilayah sebagian besar Sumatra, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Selain keberadaan Neoguri, ada pula sirkulasi siklonik yang terbentuk di perairan barat dan timur Aceh. Konvergensi terbentuk di wilayah pesisir utara Aceh, Sumatra Utara, Papua Barat, dan Papua. Daerah perlambatan angin terdapat di wilayah Sumatra bagian utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah.

Taufan mengatakan, beberapa hari ke depan wilayah seperti Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Sumatra Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, hingga Jawa bagian barat berpotensi mengalami hujan lebat. 

Khusus untuk wilayah Aceh, Jambi, Jabodetabek, Kalbar hingga Kaltim berpotensi mengalami hujan deras disertai angin kencang, kilat, dan petir. Taufan mengatakan, BMKG terus memberikan informasi peringatan dini kepada masyarakat yang berdomisili atau sedang berada di beberapa wilayah-wilayah tersebut. 

”Kami imbau untuk selalu berhati-hati ketika sedang beraktivitas di luar ruang, serta persiapkan diri dengan peralatan antisipasi hujan,” jelasnya. (tau/jpg/dwi/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Desak MK Tak Hanya Fokus pada Hasil Pemilu

Jumat, 29 Maret 2024 | 10:36 WIB

Ibu Melahirkan Bisa Cuti hingga Enam Bulan

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:30 WIB

Layani Mudik Gratis, TNI-AL Kerahkan Kapal Perang

Selasa, 26 Maret 2024 | 09:17 WIB

IKN Belum Dibekali Gedung BMKG

Senin, 25 Maret 2024 | 19:00 WIB

76 Persen CJH Masuk Kategori Risiko Tinggi

Senin, 25 Maret 2024 | 12:10 WIB

Kemenag: Visa Nonhaji Berisiko Ditolak

Sabtu, 23 Maret 2024 | 13:50 WIB
X