Jukir Liar Lebih Banyak, Dishub Akui Kecolongan, Tak Ada Upaya Berarti

- Selasa, 15 Oktober 2019 | 13:27 WIB

SAMARINDA-Meskipun telah resmi, jukir di Pasar Pagi Jalan Yos Sudarso seperti tidak tahu-menahu soal larangan memberi ruang parkir di bahu jalan. Mereka terus menata kendaraan untuk mendapatkan pundi-pundi pendapatan. Tanpa memandang kemacetan imbas kelakuan mereka.

Dari pantauan Kaltim Post, Senin (14/10), belasan kendaraan tersusun hingga memakan setengah badan jalan di Jalan Gajah Mada itu. Sementara itu, ada delapan jukir di kawasan tersebut. Yang menggunakan rompi Dishub ada tiga orang dan memakai baju resmi Dishub hanya dua.

Penumpukan kendaraan yang terparkir sudah pasti mengakibatkan kemacetan. Yang terpantau pasti, kemacetan sering terjadi antara pukul 12.00–15.00 Wita.

Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda Hari Prabowo menerangkan, jukir yang mengenakan seragam telah terdaftar di dinasnya. "Untuk yang mengenakan rompi itu masih status binaan," tuturnya.

Sementara itu, untuk jumlah jukir di area Pasar Pagi, dirinya tidak mengetahui pasti jumlahnya. Hari berdalih tidak adanya laporan yang masuk terkait jukir di Pasar Pagi. Hari memastikan para jukir yang terdaftar maupun binaan, tidak akan melanggar aturan yang diberikan. "Nanti malah kontradiktif kalau sampai jukir kami melanggar aturan," tegasnya.

Terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Parkir Zulsyam menerangkan, untuk jukir yang terverifikasi di Dishub Samarinda ada 89 orang. Sementara yang menjaga parkir di area Pasar Pagi bawah jembatan penyeberangan orang (JPO) ada enam jukir binaan.

Dia menambahkan, pihaknya dan kepolisian sering melakukan penindakan terhadap warga yang parkir sembarangan dan jukir liar. Namun, penindakan seperti pengempesan ban dan penangkapan terhadap jukir liar tidak memberikan efek.

Zulsyam tak mengelak dan mengakui bahwa para jukir liar tersebut pasti kembali ke tempat mereka sering beroperasi.

Dari pantauan sore harinya, ada tiga hingga empat orang tanpa rompi menagih dan menata kendaraan yang hendak parkir. Sementara tidak ada petugas yang berjaga di area tersebut. (*/eza/dns/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X