Banyak Potensi Wisata, Minim Dukungan Infrastruktur Jalan

- Senin, 14 Oktober 2019 | 12:20 WIB

TANA PASER - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Paser, menggandeng awak media di Bumi Daya Taka dalam rangka agenda wisata jurnalistik ke Kecamatan Muara Komam. 

Berlokasi di Desa Muara Langon, tujuan wisata alam kali ini terbilang masih ekstrim aksesnya. Rombongan harus di bawa Mobil Jeep atau Hartop menuju titik terdekat, kemudian berjalan kaki menyusuri hutan dan tepian anak sungai hampir satu jam lebih.  

Objek Wisata Riam Beangin 7 Bidadari yang baru tahun lalu ditemukan warga desa setempat ini, berbatasan langsung dengan Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Rombongan pun hanya sampai di titik pertama, dari 7 titik yang air terjun yang ada. 

" Tujuan kita menelusuri objek wisata ini ialah tidak lain untuk memperkenalkan kepada publik bahwa banyak potensi wisata di Paser yang memiliki luas wilayah sebanyak 10 kecamatan dan 139 desa ini. Terima kasih sambutan luar biasa dari camat, kades dan warga sekitar," ujar Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Husriansyah.

Pasalnya setelah hampir 4 jam perjalanan ke titik air terjun hingga kembali ke pos istirahat awal, rasa lelah rombongan terobati pasca sambutan hangat warga sekitar yang menyuguhi kudapan lokal berupa buras, kue cincin, lemang dan es kelapa segar. Ditambah dengan tarian adat oleh Suku Dayak sekitar yang berasal dari Kalsel, dan mengajak rombongan dan para petugas proyek sekitar untuk bergabung menari. 

Camat Muara Komam Abdul Rasyid mengatakan wilayahnya yang memiliki 12 dan dan 1 kelurahan, memiliki masing masing pesona wisata alam yang menarik. Namun disayangkan belum sepenuhnya bisa di buka secara komersial dan dijangkau karena aksesnya yang belum memadai. 

" Jika dengan wisata di Jawa, kita tidak kalah keindahannya. Namun bedanya di sana akses jalannya mendukung. Jika ini sudah ada, pasti warga sekitar pasti akan semangat mengelola. Semoga dengan hadirnya rekan media, bisa membantu agar bantuan dana bisa masuk untuk infrastruktur jalan," kata lulusan STPDN itu. 

Kades Muara Langon, Sufriadi mengatakan melalui dana desa 2018, pihaknya membuka jalan melalui alat berat banyak akses desa bisa lebih dijangkau masyarakat luas. 

 " Ke depannya kita akan mengembangkan lokasi wisata ini dengan berbagai wahana. Saat ini masih warga sekitar dan penikmat petualangan saja yang bisa menikmati karena aksesnya cukup sulit. Semoga ada perhatian lebih dari pemerintah agar akses jalan bisa ditingkatkan," pungkasnya. (/jib)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X