Aset Bankaltimtara Capai Rp 29,65 T

- Sabtu, 12 Oktober 2019 | 14:40 WIB

SAMARINDA – PT Bankaltimtara berhasil mencatatkan peningkatan aset perbankan. Berdasarkan data kinerja per 30 Juni 2019, pada semester pertama tahun ini jumlah aset yang berhasil dibukukan Bankaltimtara mencapai Rp 29,65 triliun. Jumlah itu meningkat sebesar Rp 4,39 triliun dari yang direalisasikan pada akhir 2018.

Pemimpin Sekretariat Perusahaan PT Bankaltimtara Baharuddin Rivai mengatakan, berdasarkan data kinerja per 31 Desember 2018, jumlah aset yang mereka catatkan baru mencapai Rp 25,26 triliun. Jumlah itu lebih tinggi Rp 2,63 triliun dari yang direalisasikan pada akhir 2017 mencapai Rp 22,63 triliun.

Pada 2018, Bankaltimtara memiliki pangsa aset 21,7 persen dari aset bank umum di Kaltim dan Kaltara yang saat ini berjumlah 46 bank. “Hingga semester pertama tahun ini sudah meningkat lagi jumlahnya dari yang kita bukukan pada 2018,” ujar Rivai saat temu media bersama PT Bankaltimtara di Samarinda, Jumat (11/10).

Menurutnya, aset tersebut didapat dari kinerja yang terus membaik. Bankaltimtara mencatatkan laba kotor 2018 sebesar Rp 595 miliar. Setelah dikurangi pajak dan kewajiban lainnya, laba bersih sebesar Rp 442,223 miliar.

Sepanjang 2018, perusahaan juga telah menerapkan kebijakan strategis untuk mengubah tantangan menjadi peluang pertumbuhan. Salah satunya melanjutkan strategi pembukaan jaringan kantor. “Kami membuka jaringan kantor baru secara selektif untuk meningkatkan layanan dan dana pihak ketiga (DPK). Sehingga mampu mempertahankan kinerja positif perusahaan,” tuturnya.

Dia mengatakan, pembukaan jaringan kantor baru secara selektif juga untuk pengelolaan bauran margin, pengelolaan bauran produk dan pengendalian tingkat perputaran persediaan. Selain itu juga untuk memperbanyak layanan payment point, perbaikan proses bisnis, dan optimalisasi hal yang bersifat mendasar.

“Kami terus berusaha hadir membantu masyarakat dari sisi pendanaan juga. Saat ini total kredit yang disalurkan mencapai Rp 14,47 triliun,” jelasnya.

Dia menjelaskan, sebagian besar komponen atau pembentuk total aset tersebut berasal dari simpanan masyarakat yang berhasil dihimpun oleh Bankaltimtara atau DPK. Saat ini DPK Kaltim Rp 23,37 triliun. Penghimpunan DPK tak lepas dari masifnya Bankaltimtara membuka jaringan kantor di seluruh kecamatan Kaltim dan Kaltara.

Total jaringan Bankaltimtara hingga akhir 2018 mencapai 276 kantor layanan. Sedangkan untuk total jaringan kantor yang berhasil dibuka hingga Juli 2019 meningkat menjadi 286 kantor layanan, atau ada penambahan sebesar 10 kantor layanan. “Kita terus berusaha menjadi agen pembangunan Kaltim dan Kaltara,” tutupnya. (ctr/ndu/k18)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Transaksi SPKLU Naik Lima Kali Lipat

Jumat, 19 April 2024 | 10:45 WIB

Pusat Data Tingkatkan Permintaan Kawasan Industri

Jumat, 19 April 2024 | 09:55 WIB

Suzuki Indonesia Recall 448 Unit Jimny 3-Door

Jumat, 19 April 2024 | 08:49 WIB

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB
X