MOTEGI – Mantan rider KTM, Johann Zarco tidak butuh waktu lama untuk kembali ke grid MotoGP. Pertengahan September lalu dia memutuskan kerja sama dengan KTM lebih awal dari dua tahun masa kontrak. Kurang dari sebulan, pembalap Prancis itu kembali membuat kabar mengejutkan.
Dia bakal diplot untuk menggantikan peran Takaaki Nakagami di tim LCR-Honda pada tiga seri terakhir musim ini. Yakni, di GP Australia, Malaysia, dan Valencia. Saat ini, Nakagami menderita masalah bahu seperti yang dialami Marc Marquez akhir tahun lalu.
Sebagaimana diketahui proses pemulihan cedera yang dialami Marquez berlangsung lambat. Situasi itu membuat Nakagami memilih segera menjalani operasi setelah balapan kandang di GP Jepang pekan depan. Di sisi lain, Bos LCR, Lucio Cecchinello segera mencari pembalap pengganti.
Motorsport menurunkan laporan, sosok pengganti Nakagami adalah Zarco. Dia menjadi pilihan terbaik yang tersedia saat ini. Apalagi dia pernah tampil hebat bersama dengan menunggangi mesin Yamaha pada 2017-2018. Sayangnya, dia gagal bersinar bersama KTM musim ini. Dari 13 race yang dia lalui bersama KTM, Zarco tak mampu finis di 10 besar.
Berbanding terbalik ketimbang musim 2018. Bersama Yamaha Tech 3, Zarco tiga kali naik podium, dua di antaranya menjadi runner up di GP Argentina dan Spanyol.
Pembalap 29 tahun itu sebenarnya masih punya kontrak dua tahun hingga akhir 2020 bersama KTM. Beruntung, tim asal Austria itu tetap berkomitmen memberikan semua haknya hingga akhir musim ini. "Tetapi jika dia ingin menjadi menguji motor atau balapan apapun, dia bisa melawan kami dalam balapan (segera)," terang Team Principal KTM Pit Beirer sebagaimana dikutip Motorsport.
Restu dari KTM itu penting buat Zarco untuk mengaspal di tiga seri tersisa musim ini. Mantan pembalap Yamaha Tech3 itu punya kesempatan untuk membuktkan bahwa dia masih kompetitif di pentas MotoGP. (nap)
= =