Kembalikan Mental

- Jumat, 11 Oktober 2019 | 11:47 WIB

Perjuangan Persiba Balikpapan belum sepenuhnya berakhir. Lupakan tentang babak delapan besar Liga 2 2019. Skuat Beruang Madu kini berkewajiban memastikan bahwa musim depan mereka masih berlaga di kompetisi kasta kedua.

 

SAAT ini Persiba menghuni peringkat ketujuh dengan koleksi 24 poin. Setelah gagal mengamankan poin dari partai kontra Madura FC dalam partai Selasa (8/10) malam, kini Persiba dihantui ancaman terperosok ke zona degradasi.

Betapa tidak. Posisi teratas zona degradasi grup timur, peringkat 10, kini dihuni Persatu Tuban. Mereka mengoleksi 20 poin dengan menyisakan tiga pertandingan. Antara Persiba dan Persatu, berturut-turut ada PSIM Jogjakarta dan PSBS Biak dengan jumlah koleksi poin serupa dengan Persiba, 24.

Sementara itu, Persiba hanya menyisakan satu pertandingan. Yakni, menghadapi Mitra Kukar di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Kukar, 21 Oktober mendatang. Bila kalah di partai tersebut, risiko terlempar ke Liga 3 musim depan semakin besar.

Jelang laga krusial tersebut, pelatih Persiba Satia Bagdja Ijatna punya tugas mengangkat kembali mental pemain. Dia menyadari betapa krusialnya pertandingan tersebut. Imbang, apalagi kalah, bukan pilihan untuk mengakhiri laga tersebut. “Mereka harus tetap punya motivasi tinggi. Jangan sampai terus larut dalam kekalahan kemarin,” kata Satia Bagdja, Kamis (10/10).

Dia pun mencoba menakar peluang memenangi laga tersebut. Salah satunya, Mitra Kukar yang telah pasti lolos ke babak delapan besar, berpeluang menurunkan pemain pelapis. Namun, Satia enggan mengandalkan kemungkinan yang tidak pasti. Bagi pelatih 60 tahun ini, paling utama adalah kesiapan pemain Persiba.

Satia tetap yakin, Mitra Kukar tetap serius bertanding di laga penutup nanti. Bahkan, meski Naga Mekes turun dengan pemain pelapis, bukan jaminan Andre Dio cs bakal mudah merebut kemenangan di Stadion Rondong Demang.

“Pemain cadangan juga bisa menyulitkan. Kalau memang tampil (pemain cadangan), mereka pasti berusaha menunjukkan permainan terbaik untuk masuk skuat utama di delapan besar,” terang Satia.

Lebih lanjut, Satia menilai, Mitra Kukar bakal tampil lebih lepas karena sudah dipastikan melenggang ke babak delapan besar. Kondisi ini persis saat Persiba menjamu Madura FC. Bedanya, Madura FC sudah dipastikan terdegradasi. “Mereka mengira melawan Madura FC kemarin mudah. Makanya mereka meremehkan saat persiapan,” tuntas Satia. (hul/ndy/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X