Polisi Serius Tangani Kasus Karhutla

- Sabtu, 5 Oktober 2019 | 11:20 WIB

KAPOLRES Kutim AKBP Teddy Ristiawan benar-benar tidak main-main untuk menangani kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla), khususnya yang terjadi di wilayah hukum kepolisian yang ia pimpin.

Ditemui beberapa waktu lalu, perwira melati dua itu menjelaskan, sampai kemarin (3/10), karhutla masih diwaspadai. Senada dengan BPBD, kebakaran lahan dan hutan kali ini membuat petugas gabungan kewalahan. Sebab, pembakaran disengaja membuat daftar kasus yang ditangani menjadi polemik yang serius. 

Soal kendala, penanganan karhutla memang cukup sulit. Api melompat ke daerah lain disebabkan angin yang juga berembus cukup kencang. Kemudian, kondisi air sungai di sejumlah kecamatan ikut mengering. Tentunya efek dari kemarau berkepanjangan. "Kutim merupakan daerah dengan karhutla tertinggi kedua se-Kaltim, kami ekstra khusus menanganinya. Jangan sampai jadi penyumbang asap ke daerah lain," ujarnya.

Karhutla tahun ini, menyidik sekitar 11 kasus dengan jumlah tersangka 15 orang. Beragam barang bukti turut disita. Di antaranya, korek, kertas, bensin, dan bahan pemicu pembakar lain. Teddy menegaskan, tidak ada kejadian di lahan perusahaan. Menurut dia, hanya dampak yang mengenai kawasan sekitar perusahaan. Terjadi di PT SAS yang sempat mengalami kerugian sebab terkena kobaran api yang menjalar.

"Terbanyak masih di Sangatta Utara. Sengaja atau tidak, iseng, membakar sampah, dan membuka lahan, tetap ditangani. Saat ini sudah banyak di polres. Ancamannya beda-beda, ada yang paling sedikit lima tahun," tambahnya.

Menurut dia, tahun ini merupakan kasus terbanyak dari tahun-tahun sebelumnya. Di seluruh Indonesia, angka hotspot telah turun. “Tapi harus tetap siaga,” tutupnya. (*/la/dra2/k8)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X