Parpol punya tempo sendiri menjaring figur yang bakal diusung dalam Pilkada Serentak 2020.
SAMARINDA–PDI Perjuangan jadi yang pertama melaju dengan menarik jala penjaringan di sembilan kabupaten/kota. Beberapa puak lain di Kota Tepian masih menunggu hingga menit akhir, memastikan siapa saja yang bakal melamar benderanya sebagai kendaraan politik di pesta demokrasi lima tahunan itu.
PAN misalnya, penjaringan masih menyisakan dua hari lagi, hingga 25 September, untuk menyaring petarung politik yang ingin berlaga lewat perahu matahari putih ini. “Sudah empat pendaftar. Masih ada dua hari, tinggal menunggu,” ucap ketua tim penjaringan PAN Samarinda Mustafin, kemarin (23/9).
Empat nama itu, Barkati, Andi Harun, Apri Gunawan, dan Sukamto. Lalu, adakah yang maju dari kader sendiri? Mustafin mengaku ada satu kader PAN yang akan ikut penjaringan ini, yakni Erwin Izharuddin.
Soal kans, semua figur memiliki kesempatan yang sama lantaran penilaian berdasarkan hasil pemaparan visi-misi mereka ke para pengurus PAN di tingkat ranting dan cabang di 10 kecamatan dan 59 kelurahan se-Samarinda. “Ini jadi pertimbangan untuk diteruskan ke DPW PAN Kaltim. Selain kelengkapan berkas tentunya,” tutur dia.
Di pengurus provinsi barulah survei elektabilitas dan kapasitas penerimaan figur di masyarakat ditempuh. Terpisah, ketua DPC PAN Samarinda Jasno mengaku masih menempuh komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi mengusung bakal calon kepala dan wakil kepala daerah. “Apalagi tidak ada partai yang bisa mengusung sendiri. Wajib koalisi,” tuturnya.
Tahapan yang kurang lebih sama juga akan tersaji di Golkar Samarinda. Yang membedakan, mereka sudah menutup pendaftaran. “Hasilnya ada lima yang mendaftar untuk posisi wali kota dan lima pula untuk wakil wali kota,” akunya.
Kini mereka akan menjadwalkan untuk menggelar penyampaian visi-misi para bakal calon itu ke cabang dan ranting di kecamatan dan kelurahan. “Kelar langsung diproses ke provinsi dan pengurus Golkar pusat,” tuturnya.
Dari sepuluh nama pendaftar itu, ada empat kader sendiri yang muncul untuk berlaga berebut kursi kepala daerah dan wakilnya. “Dua untuk bakal calon wali kota dan dua untuk wakil,” akunya
Siapa yang bakal direkomendasikan akan diketahui paling lambat Desember 2019.
Belum Terlambat
Jika PDI Perjuangan, Golkar, Demokrat, dan PAN sudah unjuk gigi dalam menjaring petarung politik yang siap maju. NasDem justru baru membuka penjaringan, kemarin (23/9).
Joha Fajal, ketua DPD NasDem Samarinda mengaku langkah yang diambil partainya ini belumlah terlambat. Mengingat, tahapan pemilu masih sangatlah awal. “Karena kami menunggu arahan dari pusat. Setelah terbit baru tancap gas,” tuturnya.