Jamie Vardy merupakan pelapis Harry Kane di tim nasional Inggris. Meski Vardy sudah mengumumkan undur diri dari The Three Lions akan tetapi pelatih Inggris Gareth Southgate terus merayu penyerang 32 tahun itu untuk mau kembali. Dan performa Vardy sejak kedatangan Brendan Rodgers di Leicester memang kembali tokcer. Dalam 16 pertandingan, Vardy membuat 12 gol.
Karena itu, duel Kane versus Vardy di matchday keenam dimana Leicester City menjamu Tottenham Hotspur di King Power Stadium malam ini (21/9) akan dipantau serius oleh Southgate (siaran langsung Mola Matrix/Mola Polytron Streaming pukul 18.30 WIB).
Rekam jejak Vardy dalam tiga pertemuan lawan Spurs selalu menawan. Diantara 201 menit, Vardy membuat empat gol. Sayangnya di tiga perjumpaan terakhir, The Foxes hanya menang sekali dan dua kali kalah.
Pelatih Leicester Rodgers kepada Leicester Mercury kemarin (20/9) mengatakan tak akan rela menukarkan Vardy dengan Kane untuk alasan apapun. Meski secara usia, Vardy lebih tua akan tetapi kengototan, determinasi, dan insting mencetak gol tetap sama.
"Coba kita mundur empat lima tahun dimana Jamie di usia 28 tahun dan Harry 22 tahun. Maka kita akan menjumpai Harry di bangku cadangan dan Jamie adalah yang utama karena itu kita tak akan bisa membandingkan keduanya dengan situasi yang ada sekarang," kata Rodgers.
Eks pelatih Swansea dan Liverpool itu berujar dalam kompetisi sekelas Premier League dimana bertebaran para penyerang dengan kualitas premium, kehadiran Vardy membuat Leicester tetap kompetitif.
"Jamie memiliki kecepatan yang mungkin kita jarang saksikan pada penyerang seusianya. Dia juga bisa membaca arah permainan serta melakukan pressing dengan sangat bagus kepada lawannya," tutur Rodgers.
Sementara itu, pelatih Spurs Mauricio Pochettino dalam pre match press conference mengatakan tak pernah mengubah penilaian meski Kane setelah laga imbang 2-2 lawan Olympiacos (19/9) melakukan kritik kepada rekan-rekannya. Kane mengatakan timnya tak bisa terus menerus membuat kesalahan.
Ungkapan kekesalan itu muncul setelah Spurs menang 2-0, Olympiacos berhasil menyamakan skor 2-2. "Saya selalu menilai pemain saya penuh respek tentang apapun yang keluar dari dirinya," kata Pochettino.
Statszone mengkomparasikan Kane, Thierry Henry, dan Wayney Rooney dalam 172 laga di Premier League. Maka Kane ada di bawah dua nama lainnya. Kane mencetak 125 gol, Henry 175 gol, dan Rooney 141 gol. (dra)
