Pilih Rotasi daripada Ubah Skema

- Sabtu, 21 September 2019 | 11:12 WIB

MANCHESTER– Jika lini belakang Manchester City minim pilihan maka sebaliknya yang terjadi di lini penyerangan. Bukan hanya berjubel soal kuantitas pemain. Melainkan juga kualitas pemain yang nyaris setara.

Jelang matchday keenam lawan Watford malam ini (21/9) di Etihad Stadium, pelatih City Pep Guardiola menghadapi dilema siapa dari pemain depannya yang jadi senjata utama (siaran langsung TVRI/Mola Web & App/Mola Matrix/Mola Polytron Streaming pukul 21.00 WIB).

Dalam pre match press conference kemarin (20/9) Guardiola mengatakan baik Gabriel Jesus atau Sergio Aguero sama berkualitasnya. Ketika Jesus mencetak gol ketiga City ke gawang Shakhtar Donestk (19/9), pelatih asal Santpedor Spanyol melompat kegirangan di pinggir lapangan.

"Dia selalu menjadi bagian tim dan mungkin besok (malam ini, red.) pun demikian. Rasanya sulit menemukan pemain yang selevel dengan Gabriel (Jesus) di kompetisi Eropa ini," kata Guardiola. "Sikap Gabriel juga tindak-tanduknya ketika latihan pun luar biasa karena dia tahu harus bertarung di posisi yang sama dengan seorang legenda seperti Aguero," tambah pelatih yang memberikan titel Premier League di dua musim beruntun itu seperti dikutip Manchester Evening News.

Sejauh ini dalam lima pertandingan di semua ajang, Jesus mencetak dua gol. Dan dua gol itu selalu hadir ketika Jesus masuk dalam starting XI City. Sementara Aguero dari lima laga menghasilkan tujuh gol.

Nah, kans Aguero untuk tampil sejak menit awal laga versus Watford ini sangat besar. Saat lawan Shakhtar, penyerang Argentina itu hanya duduk di bangku cadangan melihat Jesus beraksi 90 menit.

"Dia (Aguero, red.) selalu bertarung untuk tempatnya dan itu yang saya sukai darinya. Di lima pertandingan yang dijalaninya dia tak pernah absen mencetak gol," puji Guardiola.

Manchester Evening News menulis menampilkan Jesus dan Aguero kansnya sangat kecil. Meski sejak Jesus bergabung Januari 2017, keduanya bermain dalam starting XI hanya terjadi 13 kali. "Sistem Guardiola lebih akomodatif untuk satu penyerang," tulis Manchester Evening News.

Selain kompetisi Aguero dan Jesus, maka di lini tengah juga hal serupa terjadi. Riyad Mahrez tampil sebagai starter ketika di Liga Champions. Sedangkan anak emas Guadiola musim lalu di flank kanan Bernardo Silva jadi substitusi. Jangan lupakan juga David Silva yang bernasib sama dengan Aguero. Menganggur di Liga Champions dan siap untuk Premier League.

Sementara itu, Bernardo dalam wawancara dengan ESPN tak ada yang harus dibuktikan pasca timnya menang 3-0 atas Shakhtar. Media-media Inggris menulis setelah kalah 2-3 di tangan Norwich City (14/9), City butuh pembuktian di Liga Champions.

"Orang bebas melakukan kritik semaunya dan kami memang tak perlu menjawab kritik itu kalau melihat apa yang kami lakukan di dua musim terakhir. Kadang satu tim memang menemui ketidak beruntungan," ujar Bernardo. (dra)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB
X