Kereta Tergelincir, Pemerintah Enggan Berspekulasi

- Rabu, 18 September 2019 | 13:18 WIB

Kereta penumpang tergelincir di Hong Kong, Selasa (17/9). Pada jam sibuk pagi hari. Kecelakaan itu menyebabkan delapan orang terluka dan 500 penumpang dievakuasi.

Gambar-gambar dari tempat kejadian menunjukkan tiga gerbong telah meninggalkan rel dan secara zig-zag dekat Stasiun Hung Hom di Kowloon, persimpangan sibuk yang menyediakan layanan ke daratan Tiongkok.

Penumpang harus meninggalkan kereta melalui pintu yang rusak dan melintasi jalur East Rail untuk menyelamatkan diri. Menurut pihak berwenang, delapan penumpang dilaporkan cedera ketika tiba di persimpangan stasiun.

Penyebab kecelakaan masih diselidiki, tetapi tidak ada dugaan kejahatan terjadi, setelah serangan sebelumnya yang dilakukan oleh demonstran pro-demokrasi pada sistem angkutan massal kota itu.

“Kami tidak akan mengesampingkan kemungkinan apapun, tetapi pada tahap ini kami tidak akan berspekulasi pada dugaan tertentu,” kata kepala transportasi kota, Frank Chan dalam konferensi pers seperti dilansir Guardian.

Karena kecelakaan itu, menurut MTR Corporation, layanan kereta api antara dua stasiun di jalur itu ditangguhkan. Hong Kong berada pada bulan keempat pergolakan politiknya, yang telah membuat jutaan demonstran turun ke jalan, dalam tantangan terbesar bagi pemerintahan Tiongkok, sejak penyerahan kota itu dari Inggris 1997.

Pergolakan poltik itu dipicu oleh undang-undang yang telah dicabut, yang memungkinkan ekstradisi ke daratan Tiongkok. Aksi protes berubah menjadi aksi kekerasan, dengan bentrokan antara polisi dan demonstran menjadi sering terjadi.

MTR Corporation telah menjadi sasaran para demonstran sejak perusahaan itu menolak untuk menyerahkan rekaman CCTV para polisi yang memukuli demonstran dan penumpang kereta bawah tanah itu bulan lalu.

Para pengunjuk rasa melampiaskan kemarahan mereka dengan merusak pintu masuk dan mesin tiket serta menghancurkan jendela di beberapa stasiun. Maret lalu, lokomotif MTR tergelincir dan menabrak kereta lain selama pengujian sistem pensinyalan baru. Kedua kereta itu rusak parah dan dua pengemudi kereta menderita luka ringan. Tidak ada penumpang di kereta saat itu. (fay/jpg/dwi/k8)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X