Perankan Joker, Phoenix Banjir Pujian

- Kamis, 5 September 2019 | 09:48 WIB

FILM Joker dipuji setinggi langit setelah tayang perdana di Venice International Film Festival 2019 pada 31 Agustus. Keapikan film garapan sutradara Todd Phillips itu tentunya tidak lepas dari penokohan sang badut gila yang diperankan dengan sempurna oleh Joaquin Phoenix.

Para kritikus film yang sudah lebih dulu menyaksikan Joker menyebut, totalitas Phoenix dalam memerankan penjahat kelas kakap Kota Gotham yang juga musuh bebuyutan Batman itu layak membuat namanya disejajarkan dengan para pemeran Joker terdahulu.

Untuk diketahui, jauh sebelum Phoenix didapuk menjadi Joker, dunia mengenal dua orang Joker yang sukses mengibarkan nama mereka di layar lebar. Mereka adalah Jack Nicholson dan Heath Ledger.

Nicholson memerankan Joker dalam film Batman yang diperankan Michael Keaton pada 1989. Di bawah sentuhan tangan sutradara nyentrik Tim Burton, Nicholson sukses memerankan Joker yang konyol dan sadis.

Sosok Joker kembali muncul 19 tahun kemudian dalam film The Dark Knight besutan Christopher Nolan. Lewat film ini, Ledger yang sebelumnya dipandang sebelah mata oleh audiens lantaran citra homoseksual yang sudah telanjur menempel karena film Brokeback Mountain berhasil membuat semua orang tercengang.

Di bawah arahan Nolan, Ledger menjelma menjadi sosok Joker yang sangat berbeda: seorang maniak yang dingin, taktis, dan penuh filosofi. Performa jempolannya sebagai Joker berhasil membuatnya dianugerahi penghargaan Academy Awards 2009 untuk kategori Best Supporting Actor.

Kali ini, giliran Phoenix yang kebagian tuah positif peran Joker. Film itu mengisahkan tentang masa lalu Joker yang bernama asli Arthur Fleck, stand up comedian gagal yang perlahan menjadi seorang kriminal karena kekecewaan dan amarahnya pada kehidupan.

Para kritikus yang ikut menyaksikan pemutaran perdana Joker bahkan dilaporkan melakukan standing ovation selama 8 menit setelah film tersebut selesai.

Salah satu kritikus, Marlow Stern, mengungkapkan betul-betul merasakan aura penjahat dari Phoenix saat dia menggunakan makeup Joker di film. Phoenix, menurut Stern, adalah Joker ketiga yang paling sempurna.

“Phoenix betul-betul tampil sebagai antagonis sejati. Dia berhasil menginduksi teror kepada penonton secara berlapis-lapis. Dia layak disejajarkan dengan Heath Ledger dan Jack Nicholson,” kata penulis Daily Beast tersebut.

Keapikan Joker bahkan membuat kritikus lainnya beranggapan bahwa Phoenix layak mendapatkan Piala Oscar untuk perannya tersebut. Namun, segala pujian untuk Joker baru akan terverifikasi setelah film tersebut meluncur ke publik pada 4 Oktober. (jpc/ndy/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Puasa Pertama Tanpa Virgion

Minggu, 17 Maret 2024 | 20:29 WIB

Badarawuhi Bakal Melanglang Buana ke Amerika

Sabtu, 16 Maret 2024 | 12:02 WIB
X