PENAJAM – Warga Desa Bukit Subur, RT 02, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendadak ramai dengan kemunculan sepasang beruang madu (Rabu, 21/8). Beruang madu ukuran dewasa itu tampak berkeliaran di sekitar permukiman warga. Sehingga, membuat warga resah akan keselamatannya lantaran keberadaan hewan mamalia yang dikenal beringas itu.
Tak pikir panjang, warga langsung melaporkan hal ini kepada pihak terkait. Tepat pukul 14.40 Wita, tim Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Polerta PPU serta Badan Penanggulangan Bencana Daerag (BPD) PPU sampai ke lokasi dan langsung berkoordinasi dengan warga setempat.
Menurut seoarang saksi Supian (39), mamalia tersebut kerap muncul ketika hari menjelang malam. “Baru pertama kali terlihat. Sebelumnya malah tidak pernah sama sekali. Kami bingung asal beruang itu dari mana,” katanya.
Sementara itu, Kasubid Logistik dan Peralatan BPBD PPU Nulaila mengatakan, laporan warga tersebut membuat pihaknya kaget. Pasalnya, habitat sepasang hewan tersebut tidak ditemukan di PPU. “Tiba-tiba muncul. Kami masih mencari tahu asalnya dari mana,” ucapnya, (22/8).
Apalagi, lanjut dia, pihaknya baru berhasil menangkap seekor. Seekornya lagi masih belum ditemukan. Kendati demikian, dia memastikan tim telah melakukan pemasangan jebakan untuk menangkap beruang yang menurut informasi warga berjumlah dua ekor tersebut.
“Baru tertangkap satu. Itupun ditembakan peluru bius dan langsung diamankan. Kami akan melakukan penyisiran dan mencoba menggiring beruang ke area yang sudah dipasang jebakan,” aku Nurlaila.
Dia memastikan, beruang tersebut nantinya akan dibawa ke Samarinda oleh BKSDA Kaltim. Sementara seekornya sedang dipantau dan menunggu informasi dari warga setempat. “Semoga cepat tertangkap. Warga khawatir mereka diserang ketika lengah. Makanya tim kami standby menunggu informasi warga,” pungkasnya. (*/dq)
