DENPASAR – Untuk menggambarkan kembali peristiwa terbunuhnya SPG Dealer Mitsubishi Ni Putu Yuniawati, 39. Polresta Denpasar mengadakan rekontruksi pada Rabu (21/8) pukul 09.30 hingga pukul 11.00. Rekonstruksi tersebut terdiri dari 44 adegan yang kembali diperankan oleh tersangka Bagus Putu Wijaya alias Gus Tu, 33, dengan lancar.
Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol I Wayan Arta Ariawan menyampaikan bahwa rekonstruksi ini digelar lantaran minimnya saksi saat terjadinya pembunuhan tersebut. Sehingga pihak kepolisian perlu meyakinkan terkait pembunuhan tersebut. Yang dijelaskan melalui kegiatan rekonstruksi. “Bagaimana pelaku melakukan pembunuhan tersebut kan dijelaskan melalui rekonstruksi,” jelasnya.
Sejauh ini motif tersangka yang mengaku sebagai gigoglo ini masih tetap akibat ketersinggungan. Emosi lantaran perkataan dan perlakuan dari korban. Arta pun membenarkan bahwa tersangka sempat ditampar sebelum akhirnya mengeksekusi mati korban. “Adegan ke-28 sampai ke-31 tersangka melakukan eksekusi,” terangnya.
Terkait mobil korban yang sempat digadaikan senilai Rp 10 juta, Arta kembali menegaskan bahwa tersangka juga berniat akan menjualnya. Karena tersangka akan menyerahkan surat-suratnya. Sementara si penggadai tidak tahu-menahu jika mobil tersebut adalah milik korban yang dilarikan tersangka. “Mudah-mudahan setelah kegiatan rekonstruksi ini, mungkin seminggu setelah pemberkasan. Setelah itu baru kirim ya,” tandasnya. (afi/aim)
