TANJUNG REDEB–Produksi sampah rumahan di Kabupaten Berau mencapai 16,8 ton setiap harinya. Hal itu diutarakan Kepala Bidang Kebersihan, Pengelolaan Sampah dan Pengendalian Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau Junaidi, diwawancara kemarin (18/8).
Sebanyak 16,8 ton sampah itu diutarakannya hanya yang dihasilkan dari kalangan rumah tangga saja. Rata-rata setiap keluarga menghasilkan 3,3 kilogram (kg) sampah per hari. "Metode yang kami gunakan dengan menghitung satuan kubik yang dikonversikan menjadi kilogram," ungkapnya.
Lanjut Junaidi, hingga kini pihaknya masih kesulitan dalam mengolah sampah rumah tangga karena belum sadarnya masyarakat untuk memisahkan jenis sampah organik dan non-organik. Hal itu membuat sampah lebih banyak langsung masuk ke Tempat Pengolahan Akhir (TPA) Jalan Sultan Agung.
Namun, dia menekankan, saat ini pihaknya tidak tinggal diam. Salah satu upayanya, melakukan pemilahan terlebih dahulu sebelum sampah masuk TPA. Terutama sampah plastik dengan dibantu para pemulung yang memilah sampah plastik untuk dijual kembali kepada pengepul untuk didaur ulang. (*/plp/sam/ypl/k8)
