Ekstrakurikuler Sesuai Anjuran Nabi

- Senin, 19 Agustus 2019 | 10:08 WIB

Sekolah tidak melulu intrakurikuler, hanya duduk manis dan belajar di dalam ruangan sesuai kurikulum. Ada pula kegiatan luar kelas yang memiliki tujuan sama, memberikan ilmu yang sekiranya belum diperoleh di dalam kelas.

 

KEGIATAN luar kelas itu sering disebut ekstrakurikuler atau ekskul. Kehadirannya untuk mengakomodasi kebutuhan perkembangan di bidang non-akademik. Tak ingin mengabaikan potensi non-akademik, SD Islamic Center Samarinda menyediakan beberapa ekskul.

Koordinator Ekstrakurikuler SD Islamic Center Samarinda Dina Siro Hasanah menjelaskan, ekskul panahan menjadi salah satu kegiatan non-akademik yang paling banyak diminati.

“Kami menyediakan 10 ektrakurikuler. Di antaranya, tiga wajib dan tujuh pilihan. Wajib ada renang, untuk kelas I dan II. Drumband untuk kelas III, serta pramuka untuk kelas II hingga V. Sedangkan tujuh pilihan yakni habsyi, panahan, taekwondo, futsal, english club, tahfidz club, dan dacil,” jelasnya.

Dina memperkirakan, kegiatan panahan paling ramai karena sesuai dengan sunah Rasulullah SAW. Tak hanya panahan, Rasulullah SAW menganjurkan dua olahraga lainnya seperti berenang dan berkuda.

“Sesuai dengan sekolah berbasis Islam, dalam kelas juga kami enggak bosan-bosan menjelaskan apa saja sih hal-hal yang diwajibkan dan disunahkan. Mungkin hal ini direkam oleh anak-anak, dan diaplikasikan dalam kegiatan non-akademik,” ucapnya.

Tak hanya sebagai kegiatan yang dapat menunjang prestasi non-akademik. Kegiatan panahan juga memiliki manfaat yang baik untuk fisik dan mental. Yaitu, mengoptimalkan kekuatan tubuh bagian atas, juga melatih emosi anak.

Anak begitu antusias, memilih hingga empat ekskul untuk dijalani. Padahal, kesiswaan membatasi hanya dua ekskul. Namun, Dina tidak mempersalahkan, asal anak dapat membagi waktu dengan baik.

“Antusias itu juga datang dari pihak orangtua. Mendukung penuh anak-anaknya untuk mengikuti kegiatan. Bahkan, orangtua juga ada yang menambahkan fasilitas mengingat alat-alat kami yang sederhana dan terbatas,” ujarnya.

Hal itu juga disyukuri Dina. Sebab, seberapa besar semangat anak juga tidak akan ada hasilnya jika tak disertai dukungan dari orangtua. Jika sudah seimbang, Dina yakin, manfaat dan prestasi akan datang seiring berjalannya waktu. (*/nul/rdm/k8)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X