MAKKAH – Kabar yang beredar di media sosial terkait banjir yang melanda sejumlah daerah di Arab Saudi, sempat mengkhawatirkan keluarga besar jamaah asal Paser.
" Alhamdulillah sektor 40 dimana jamaah kloter 05 asal Paser beristirahat, tidak terkena banjir seperti yang ramai diberitakan. Hanya sebentar saja terkena di beberapa ruas jalan. Tapi untuk pemondokan sekitar Mina aman," kata Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) Paser Asnawi, yang terus mengabarkan kondisi terkini kepada Kaltim Post.
Sebagian jamaah asal Kabupaten Paser saat ini sudah kembali ke hotel, dan sebagian menunda melakukan Tawaf Ifada karena kondisi kesehatan. Bahkan ada beberapa jamaah drop karena lelah, dan sempat di infus di kamar hotel. Ada dua jamaah yang di infus, atas nama Mistar Paimo Samidin asal Balikpapan dan Salahuddin asal Kecamatan Kuaro, Paser. “Syukur hingga berita ini diturunkan, kondisi jamaah mulai berangsur pulih,” terangnya.
Ada sekitar 15 jamaah Paser yang belum melaksanakan Tawaf Ifada, karena harus menunggu rekomendasi dari dokter, mengingat situasi Masjidil Haram sangat padat. Direncanakan, terhitung 15 Agustus pukul 12.00 waktu Arab Saudi, bus shalawat yang sempat terhenti karena padatnya sekitar Masjidil Haram, mulai beroperasi kembali melayani jamaah dari hotel ke Masjidil Haram.
"Jamaah kloter 05 Balikpapan di mana jamaah haji asal Kabupaten Paser yang tergabung di dalamnya, akan bergerak menuju Madinah, kurang lebih 10 hari ke depan. Tepatnya pada 26 Agustus pukul 10.00, dan akan berada di Madinah hingga 3 September, sebelum dipulangkan ke Tanah Air pada 4 September," tutupnya. (/jib/ind/k18)
