Gelar Puteri Indonesia Lingkungan 2019 Jolene Marie Rotinsulu bukan sekadar hiasan. Keterlibatannya mengawal isu sampah plastik adalah buktinya.
BEBERAPA waktu lalu, Jolene ikut terlibat dalam aksi bersih-bersih di Sungai Pesanggrahan, Depok. Langkah tersebut dilakukan sebagai bentuk keprihatinan terhadap sampah plastik yang terus bertambah.
Dia menuturkan, menurut data Asosiasi Industri Plastik Indonesia (Inaplas) dan Badan Pusat Statistik (BPS), sampah plastik di Indonesia mencapai 64 juta ton per tahun. Sebanyak 3,2 juta ton di antaranya merupakan sampah plastik yang dibuang ke laut.
Untuk itu, dia sengaja ikut aksi bersih-bersih dengan memungut sampah plastik. Menggunakan perahu karet, dia bersama komunitas Bocah Kali Pesanggrahan (Bokap) mengarungi Sungai Pesanggrahan. Menurut dia, kondisi sungai itu sangat disayangkan karena tepian sungai sejatinya ditumbuhi pepohonan rindang. Tetapi kontras dengan kondisi perairannya yang penuh limbah rumah tangga.
“Mulai sampah kantong plastik, styrofoam, hingga bekas botol minuman. Bahkan, saat kami berjalan lewat perahu karet, kepala saya terkena sampah plastik yang menempel di batang pohon yang menjulur ke sungai, itu benar-benar jadi perhatian,” kata perempuan kelahiran Santa Ana, California, Amerika Serikat, itu.
Pada hari yang sama, Jolene mendatangi Komunitas Penggiat Lingkungan Limo. Komunitas yang memberdayakan bekas sampah, antara lain kantong plastik, koran bekas, botol bekas minuman, tutup, bungkus bekas kopi, atau kemasan detergen bekas. Sampah-sampah plastik yang dihasilkan dari sungai dikumpulkan dan sebagian diolah menjadi tas, dompet, tikar, dan lainnya.
Tak hanya itu, langkah peduli Jolene terhadap sampah dilakukan lewat edukasi. Dia mengedukasi anak-anak agar mulai membiasakan diri untuk ramah lingkungan. Seperti membawa botol minum (tumbler) dan makanan dari rumah, membuang sampah pada tempatnya, hingga dapat memilah sampah organik dan non-organik. “Mereka yang dengan keterbatasan saja peduli terhadap lingkungan, seharusnya kita harus lebih peduli dong,” tutup Jolene. (jpc/ndy/k8)
