Sekolah Polisi Negara (SPN) di Jonggon, Kecamatan Loa Kulu, makin terlihat. Sejumlah fasilitas seperti kolam renang, lapangan menembak dan barak bakal terbangun dengan megah.
SETELAH Pemkab Kukar mengalokasikan anggaran dalam APBD Perubahan Kukar sebesar Rp 32 miliar, Pemprov Kaltim pun disebut memberikan komitmen atas pembangunan SPN di Jonggon. Dana yang diusulkan dalam APBD-P Kaltim sebesar Rp 50 miliar.
Tak hanya itu, sejumlah fasilitas infrastruktur di lingkungan SPN tersebut menjadi menu bagi kabupaten/kota lain untuk digarap. Walhasil, seluruhnya sepakat untuk mendukung percepatan pembangunan SPN tersebut.
Sejumlah pelang di setiap lahan, sudah terpasang sebagai penanda bahwa komitmen dukungan pemda kabupaten/kota di Kaltim segera merealisasikan pembangunan fasilitas tersebut. Kaltim Post yang menyambangi lokasi kompleks pembangunan SPN, melihat satu demi satu pelang tersebut.
Pemkab Mahulu misalnya akan membangun laboratorium komputer senilai Rp 3,5 miliar. Pemkab Kukar membangun kelas besar senilai Rp 9,4 miliar. Pemkab Berau turut membangun Polsek Latihan senilai Rp 564 juta. Selain itu, ada Pemkot Bontang mengalokasikan Rp 12,6 miliar untuk pembangunan auditorium. Juga, ada pembangunan Gelanggang Olahraga yang dibangun oleh Pemkab Paser dengan nilai Rp 16,9 miliar.
Sejumlah stakeholder seperti Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto, Sekkab Kukar Sunggono, Ketua DPRD Kukar Salehuddin, dan jajaran OPD di lingkungan Pemkab Kukar menyambangi lokasi pembangunan SPN, Selasa (13/8). Satu demi satu bangunan dilihat progres pembangunannya.
“Tentu saja kawasan ini segera berkembang perekonomiannya setelah SPN ini rampung. Selain itu, putra-putri daerah yang akan menempuh pendidikan di SPN akan lebih nyaman. Karena untuk lokasi SPN di Balikpapan memang kondisinya sudah tidak layak lagi,” terang Kapolda.
Dia berharap, pembangunan SPN bisa rampung dan dioperasikan pada 2020. Sejumlah pemerintah daerah kabupaten/kota di Kaltim pun sudah menyampaikan komitmennya dalam kelanjutan pembangunan SPN tersebut.
Kawasan Jonggon berada di segitiga emas kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kutai Kartanegara (Kukar), dan Balikpapan. Dari lokasi SPN tersebut, hanya perlu 30 kilometer lagi untuk menuju Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU). Selain itu, akses jalan Bukit Biru menuju Desa Batuah diharapkan bisa memotong akses menuju Balikpapan. Jalan ini juga membuat interkoneksi dengan tol Balikpapan Samarinda (Balsam).
“Jonggon ini memang makin strategis nantinya. Akses jalan Bukit Biru menuju Batuah tersebut juga bisa mempercepat menuju Balikpapan. Bahkan kalau ke Banjarmasin, bisa lewat Jonggon ini, karena sudah ada badan jalan. Tapi sebagian masuk kawasan perusahaan,” terang Kepala Dinas PU Kukar Muhammad Yamin.
Ditemui terpisah, anggota DPRD Kukar Abdul Rasyid pun menyatakan siap memberikan dukungan anggaran kepada pembangunan SPN tersebut. Pasalnya, efek domino terhadap kawasan Loa Kulu dan Hulu Kukar bisa terus berkembang. (qi/kri/k8)
