Konversi Jargas Baru 25 Persen

- Senin, 12 Agustus 2019 | 13:48 WIB

Potensi daerah yang siap dipasangi jargas cukup besar. Dari Kecamatan Penajam hingga Kecamatan Waru jumlahnya mencapai 20 ribu sambungan rumah.

 

PENAJAM-Konversi jaringan gas (jargas) bumi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mencapai 25 persen. Terhitung sejak 18 Juli hingga Jumat (9/8) lalu, sudah ada 1.101 sambungan rumah (SR) yang telah dilakukan uji coba. Adapun suplai gas dipasok dari PT Pertamina Hulu Kaltim (PHKT). Dulunya PT Chevron Indonesia Company.

Sementara jumlah jargas yang telah dipasang di Kabupaten PPU pada tahun 2018, sebanyak 4.260 SR. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setkab PPU Ahmad Usman mengatakan, baru dua sektor di Kecamatan Penajam yang konversi dan uji cobanya hampir rampung. Yakni di Sektor 1. Meliputi Kelurahan Nenang dan Kelurahan Penajam sebanyak 621 SR dari jumlah 716 SR.

Selanjutnya, Sektor 4. Yang meliputi Kelurahan Nenang dan Kelurahan Nipahnipah sebanyak 175 SR dari jumlah 262 SR. “Untuk Sektor 1 yang pertama dimulai. Yaitu Kamis (18/7), lalu Sektor 4 dimulai pada hari Kamis (1/8). Dan Sektor 2, sudah dimulai Senin (5/8). Tinggal menunggu kapan dioperasikan,” katanya kepada Kaltim Post, akhir pekan lalu.

Lanjut dia, untuk Sektor 2, mencakup Kelurahan Gunung Seteleng dan Kelurahan Penajam baru 305 SR dari 1.159 SR yang telah dikonversi. Sementara Sektor 3 dengan wilayah Kelurahan Gunung Seteleng dan Kelurahan Penajam sebanyak 1.104 SR. Sementara Sektor 5 yang menjangkau Kelurahan Nenang, Kelurahan Nipahnipah dan Kelurahan Sungai Parit sebanyak 1.019 SR, masih belum dilakukan konversi.

“Harap sabar. Karena konversi ini dilakukan secara bertahap,” pesan mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) ini. Sementara itu, untuk survei pemasangan jargas pada 2020, hingga Jumat (9/8) kemarin sudah mencapai 54,45 persen atau 2.178 SR. Dengan target lokasi yang akan dipasangi jargas sebanyak 4 ribu SR.

PT Solusi Energy Nusantara (SENA) yang merupakan anak perusahaan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) ditugaskan untuk melakukan survei pemasangan jargas di Kabupaten PPU. “Mudah-mudahan sampai dengan 23 Agustus 2019, target 4 ribu dapat tercapai,” harap Usman. Pihaknya sudah melakukan pendataan terhadap potensi lokasi yang siap dipasangi jargas. Mulai Kecamatan Penajam hingga Kecamatan Waru dengan jumlah 20 ribu SR.

Tujuannya agar Pemkab PPU memiliki bank data, untuk pengalokasian program pemasangan jargas selanjutnya. “Sudah sampai Kelurahan Waru dan Desa Bangun Mulyo Kecamatan Waru. Begitu pun Kelurahan Tanjung Tengah, Pejala, Saloloang hingga Desa Sidorejo,” tuturnya.

Dia pun berpesan bagi masyarakat Kabupaten PPU yang berminat untuk dipasangi jargas untuk segera mendaftarkan diri. Mengingat PT SENA tengah melakukan survei di wilayah Kelurahan Penajam, Kelurahan Gunung Seteleng, Kelurahan Nenang, Kelurahan Nipahnipah, Kelurahan Sungai Parit, Kelurahan Sesumpu, Kelurahan Kampung Baru, Kelurahan Pejala, Kelurahan Saloloang, Kelurahan Tanjung Tengah, Desa Sidorejo, Desa Giri Mukti, Desa Giri Purwa, Kelurahan Petung yang ada di Kecamatan Penajam hingga Kelurahan Waru hingga Desa Bangun Mulya di Kecamatan Waru.

Adapun syarat untuk mendaftar pada program pemasangan jargas cukup menyerahkan fotokopi kartu keluarga, fotokopi KTP beserta nomor ponsel yang dapat dihubungi. Syarat lainnya adalah fotokopi kartu rekening listrik. Dengan batas waktu pengumpulan dokumen tersebut pada 23 Agustus 2019. “Bisa melalui RT masing-masing atau langsung ke kantor desa atau kelurahan," pesannya. (*/kip/riz)

 

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X