HO CHI MINH–Timnas selangkah lagi mengunci tiket semifinal Piala AFF U-18 2019. Saat ini, mereka berada di posisi puncak klasemen sementara Grup A. Tim asuhan Fakhri Husaini itu mengoleksi sembilan poin dan hanya dua kali kebobolan.
Karena itu, timnas hanya perlu hasil imbang dalam laga melawan Laos di Thong Nhat Stadium, Ho Chi Minh, hari ini. Garuda Muda memiliki modal bagus melawan Laos. Dalam tiga pertemuan terakhir kedua negara, Indonesia menyapu bersih kemenangan. Selain itu, Bagus Kahfi dkk belum terkalahkan selama Piala AFF U-18 berlangsung.
Meski begitu, Fakhri enggan menyepelekan lawan. Laos sudah mengoleksi dua kemenangan melawan Brunei dan Filipina. Satu kekalahan didapat saat melawan Myanmar. “Laos patut kami waspadai. Melawan Laos, kami tidak mau mengendurkan serangan, tetap tampil agresif seperti menyerang, bermain efektif dalam bertahan dan saat menyerang,” ujarnya.
Dua kali kebobolan menjadi catatan khusus bagi pelatih Fakhri Husaini. Gol-gol tersebut tercipta karena kelengahan pertahanan. Misalnya, saat melawan Brunei, mereka unggul lima gol lebih dulu. “Saya rasa karena kurangnya komunikasi dan disiplin dalam bertahan antara pemain belakang dan kiper. Ini pelajaran untuk mereka, terutama pemain yang baru diturunkan serta kiper. Jangan merasa nyaman karena sudah mencetak gol banyak lebih dulu,” kata Fakhri.
Dalam pertandingan hari ini, Fakhri tidak tertutup kemungkinan merotasi pemain. Tujuannya, menyiasati jadwal dan menjaga performa pada laga berikutnya. Menjelang melawan Laos, kemarin Fakhri meliburkan anak asuhnya untuk merayakan Iduladha. Sebagai gantinya, mereka berlatih pagi hari ini. (gil/c15/tom/jpg/ndy/k8)
