Konsistensi Borneo FC dalam mengoleksi poin dalam ujian terberatnya. Mereka akan menjamu tamu yang baru saja menahbiskan diri sebagai juara Piala Indonesia.
PSM Makassar bertandang ke Samarinda dengan motivasi tinggi. Status sebagai kampiun Piala Indonesia membuat Laskar Juku Eja berhasrat meneruskan tren victory.
Namun, Borneo FC enggan jadi korban euforia Pasukan Ramang. Tuan rumah juga dalam spirit berlipat setelah enam laga terakhir mereka selalu berhasil meraih poin–meski tidak selalu menang. Sebab, capaian poin setiap pertandingan akan menolong Pesut Etam memanaskan persaingan papan atas klasemen Liga 1 2019.
Apalagi, tim kebanggaan publik Kota Tepian akan tampil lengkap hari ini. Lini belakang yang sebelumnya sempat keropos, sudah kembali solid.
Pelatih Borneo FC Mario Gomez menuturkan, anak asuhannya siap tempur. Meski masih ada beberapa yang absen karena cedera, dia tidak sungkan tetap membidik kemenangan. "Matias Conti dan Diego Michiels masih menjalani pemulihan cedera. Saya pikir ini bukan masalah besar. Pemain lain siap dimainkan dan memberikan yang terbaik," ucap Gomez.
Tampil di kandang, Gomez menjanjikan permainan timnya akan lebih agresif. Selain itu, lini pertahanan sudah digembleng agar tidak kecolongan dari tim tamu. "Saya harap, kami dapat gol cepat. Dengan begitu, situasi permainan bisa lebih terkendali. Kami juga mewaspadai permainan PSM yang punya target meraih poin di Samarinda," imbuhnya.
Hal senada diungkapkan gelandang gaek Borneo FC Asri Akbar. Dia menyebut, laga kontra PSM selalu tidak mudah. Sekalipun mereka tampil sebagai tuan rumah. "PSM punya mental juara. Jadi, kami harus punya mental yang lebih kalau ingin menang. Insyaallah semua sudah siap dan kami akan berusaha memenangkan pertandingan," kata Asri.
PSM Makassar punya modal bagus saat melawan Borneo FC.
Sementara itu, dari kubu tamu, pelatih PSM Darije Kalezic optimistis meraih poin di Samarinda. Tak hanya ingin menahan seri Borneo FC, dia berambisi meraih poin penuh. "Kami sudah lupakan euforia menjuarai Piala Indonesia. Sekarang fokus ke kompetisi untuk meraih kemenangan," kata Kalezic.
Menantang Borneo FC, PSM juga krisis pemain pilar. Beny Wahyudi, Aaron Evans, dan Eero Markkanen tidak dibawa karena akumulasi kartu. (*/abi/ndy/k8)
