Syarat Dilantik, Wajib Sampaikan LHKPN

- Rabu, 7 Agustus 2019 | 11:43 WIB

SAMARINDA–Pleno terbuka penetapan 55 wakil rakyat di DPRD Kaltim bergulir di aula KPU Kaltim, kemarin (6/8). Terdapat 10 partai peserta pemilu yang berhasil mendapatkan kursi. Golkar kembali menjadi penguasa untuk periode 2019-2024 di Karang Paci, sebutan DPRD Kaltim.

Dari pleno KPU itu, partai berlambang pohon beringin berhasil mempertahankan takhta. Karena berhasil mengamankan 12 kursi yang diperoleh di periode sebelumnya. Disusul PDI Perjuangan dengan 11 kursi dan Gerindra 8 kursi. Sementara PAN dan Gerindra berbagi hasil yang sama dengan 5 kursi. Begitupun PKS dan PPP yang mendapat 4 kursi. Lalu, Demokrat 3 kursi, NasDem 2 kursi, dan Hanura di posisi buntut dengan 1 kader yang berhasil diusung.

Ketua KPU Kaltim, Rudiansyah menuturkan, pleno penetapan ini menjadi agenda lanjutan pleno yang sempat digelar akhir Juli lalu. Kala itu, KPU Kaltim harus menunda penetapan. Lantaran masih bergulirnya perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Partai Berkarya yang menggugat hasil perolehan suara mereka senasional di Mahkamah Konstitusi (MK).

Selepas PHPU tak dilanjutkan, barulah KPU Kaltim bisa menetapkan 55 anggota dewan terpilih lewat pleno terbuka. “Hasil penetapan disetujui semua perwakilan partai yang hadir,” tuturnya.

Ke depan, sambung Rudi, begitu dia disapa, tujuh KPU kabupaten/kota di Kaltim akan menggelar pleno serupa. Namun, ada tiga daerah yang masih menunggu hasil PHPU. Yakni Samarinda, Paser, dan Berau.

“Paling lambat 9 Agustus nanti sudah ada kepastian PHPU itu,” katanya. Kini, ke-55 wakil rakyat terpilih itu wajib menyampaikan laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) yang telah diverifikasi KPK ke KPU Kaltim. Ini menjadi syarat untuk dilantiknya mereka medio September nanti.

 

EMPAT KADER GOLKAR BERADU VISI-MISI

 

Singgasana Karang Paci yang berhasil kembali diduduki membuat Golkar bergerak cepat. Di hari yang sama dengan pleno penetapan KPU Kaltim, DPD Golkar Kaltim menyusun empat nama kader yang bakal diajukan untuk mengisi kursi ketua DPRD provinsi. Empat nama itu, petahana HM Syahrun, Makmur HAPK, Mahyunadi, dan Sarkowi V Zahry.

Berhasil mengamankan perolehan 12 kursi dua periode berturut-turut jelas membuat Golkar jemawa. Karena itu, posisi ketua harus dipimpin kader terbaik. Adapun hasil pleno DPD Golkar menyatakan empat orang tersebut yang akan disorong beradu gagasan ke DPP.

“Nanti nama ini direkomendasikan ke DPP untuk dipilih siapa yang berhak mengisi kursi ketua DPRD Kaltim,” ucap Abdul Kadir, sekretaris DPD Golkar Kaltim selepas pleno, kemarin. Tentu, lanjut dia, ada rujukan dan pertimbangan DPP Golkar. Semisal, rekam jejak, pengalaman kelembagaan di eksekutif dan legislatif, hingga elektabilitas keempat figur ini.

Diketahui, dari pleno KPU Kaltim itu, Makmur HAPK berhasil meraih dukungan suara sebesar 38.211. Lalu, Mahyunadi dengan perolehan 21.903 suara, HM Syahrun 14.042, dan Sarkowi C Zahry 11.411 suara. “Nanti DPP bakal menyusun skor masing-masing kader ini. Yang tertinggi yang bakal duduk jadi ketua DPRD Kaltim,” katanya.

Paling lambat, siapa yang bakal direkomendasikan pusat bisa diketahui akhir Agustus ini. “Kami berupaya agar sebelum pelantikan medio September nanti sudah ada hasil,” tutupnya. Dari keempat nama itu, hanya Makmur HAPK yang berhalangan hadir. Mahyunadi yang sempat diwawancara media ini mengaku siap dengan hasil apapun yang diterbitkan DPP Golkar.

“Berharap ada. Tapi semua kembali ke keputusan pusat. Apapun hasilnya diterima saja,” ungkapnya. Lobi politik merayu pusat untuk menjatuhkan pilihan ke dirinya memang tak dilarang DPD Golkar. Jika mendapat restu sebagai ketua dewan dari pusat, dia menjanjikan akan mengawal dan membesarkan beringin Kaltim lebih jaya lagi.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X