Harga Biodiesel Turun karena CPO

- Rabu, 7 Agustus 2019 | 11:19 WIB

Harga biodiesel turun bulan ini. Dari sekitar Rp 6.970 menjadi Rp 6.795 per liter. Itulah ketetapan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait dengan harga indeks pasar bahan bakar nabati (HIP BBN) untuk Agustus 2019. Kemarin (6/8) keputusan tersebut disampaikan Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Agung Pribadi.

’’Begitu pun bioetanol. Harganya turun Rp 55 dari Rp 10.255 menjadi Rp 10.200 per liter,’’ ungkap Agung.

Dia menjelaskan, harga biodiesel turun karena harga rata-rata crude palm oil (CPO) juga merosot. Harga rata-rata CPO Kharisma Pemasaran Bersama (KPB) periode 15 Juni hingga 14 Juli 2019 berkisar Rp 6.394 per kilogram. Harga itu lebih murah jika dibandingkan dengan periode sebelumnya yang mencapai Rp 6.573 per kilogram.

Besaran HIP BBN jenis biodiesel tersebut dihitung dengan menggunakan formula dan ongkos angkut yang ditetapkan Kementerian ESDM. Besaran ongkos angkut pada formula perhitungan harga biodiesel berdasar Keputusan Menteri ESDM No 91 K/12/DJE/2019. ’’Konversi nilai kurs menggunakan referensi rata-rata kurs tengah Bank Indonesia periode 15 Juni hingga 14 Juli 2019,’’ jelas Agung.

HIP BBN ditetapkan setiap bulan. Setelah itu, dalam waktu minimal enam bulan, Direktorat Jenderal EBTKE akan melakukan evaluasi.

Sementara itu, harga acuan batu bara (HBA) Agustus mengalami kenaikan tipis 1,04 persen dari bulan sebelumnya. Yakni, dari USD 71,92 (sekitar Rp 1,02 juta) per ton pada Juli menjadi USD 72,67 (sekitar Rp 1,03 juta) per ton pada Agustus. Kenaikan HBA tersebut cukup menggembirakan lantaran sejak September 2018 HBA cenderung menurun. (vir/c14/hep)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X