BRNO -Dengan pemilihan ban yang tepat, Marc Marquez tidak memberi harapan sama sekali untuk para pesaingnya mendekat di GP Republik Ceko. Kemarin pembalap 26 tahun itu memastikan kemenangan ke-50 nya sepanjang karir MotoGP di sirkuit Brno dengan unggul dominan sejak awal hingga akhir di balapan 20 lap tersebut.
Sebanyak 50 kemenangan itu membuatnya menjadi satu dari hanya empat pembalap dalam sejarah motoGP yang mampu mengumpulkan kemenangan sebanyak itu sepanjang karir. Tiga lainnya adalah Valentino Rossi (89), Giacomo Agostini (68), dan Mick Doohan (54).
Start GP Republik Ceko ini sempat tertunda 40 menit karena lintasan yang masih basah. Marquez lantas memutuskan menggunakan kombinasi ban hard-soft. Hasilnya luar biasa. Dia finis terdepan dengan unggul jauh mencapai 2,452 detik dari pembalap Ducati Andrea Dovizioso yang finis kedua. Dovizioso menggunakan ban medium-medium.
“Saya berkonsentrasi penuh sejak awal,” ucap pembalap Spanyol itu dilansir Motorsport. “Dan saat balapan menyisakan 10-11 lap, saya mencoba mendorong motor lebih keras lagi,” tambahnya.
Di sepuluh lap pertama Marquez memang hanya unggul 0,4 detik di depan Dovizioso. Tapi di sepuluh lap berikutnya dia semakin kencang. Menjauh hingga dua detik lebih.
Kemenangan ini memberi victory keenam Marquez sepanjang musim ini. Hasil itu juga membuatnya makin membuka asa segera mengunci gelar juara dunia keenamnya di MotoGP.
Pasalnya, jaraknya kini dengan Dovizioso yang berada di peringkat dua klasemen pembalap makin melebar yakni 63 poin. Sedangkan balapan sudah tinggal menyisakan sembilan grand prix lagi.
Marquez berada di posisi teratas dengan 210 poin. Sementara Dovizioso kini masih di posisi runner up dengan 147 poin. Di posisi ketiga ada rekan setim Dovizioso, Danilo Petrucci dengan 129 poin.
“Kami mengawali semuanya dengan sempurna. Sangat mulus. Tapi di pertengahan dia (Marquez) mendorong lebih keras di pengereman. Dan saya tidak bisa melakukan itu,” ucap Dovizioso.
Perebutan podium ketiga berlangsung lebih sengit dibanding 1-2. Pembalap Suzuki Ecstar Alex Rins menguasai posisi itu sejak awal. Tapi saat balapan tersisa dua lap pembalap Pramac Ducati Jack Miller berhasil mengambil alih posisi tersebut. Rins sempat kembali menyalip. Tapi Miller berhasil mengakuisisinya lagi hingga garis finis.
Hasil ini pun menjadi podium kedua Miller sepanjang musim ini. “Saya melihat ban belakang Rins melakukan spin yang terlalu banyak. Sejak saat itu saya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengambil alih posisinya,” ucap pembalap Australia tersebut.
Miller menggunakan pilihan ban yang sama dengan Marquez yakni hard-soft. Sementara Rins turun dengan medium-soft.(irr)
