BALIKPAPAN - Ratusan umat Hindu beribadah dalam rangka Hari Raya Kuningan di Pura Giri Jaya Natha, Jalan RE Martadinata, Balikpapan, Sabtu (3/8) pagi. Ibadah yang dipimpin Ida Pedanda Prabawa Nandagiri itu merupakan rangkaian Hari Raya Galungan.
Hari raya ini jatuh pada Hari Saniscara (Sabtu) Kliwon Wuku Kuningan. Memiliki makna kekuningan yang berarti tercapainya tingkatan spiritual dengan cara intropeksi diri, agar terhindar dari mara bahaya.
“Juga mengandung makna jani, pemberitahuan, nguningayang, baik pada diri sendiri maupun ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa,” terang Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Balikpapan Nengah Kayun Widiartana bersama Ketua Pengurus Pura Giri Jaya Natha, Ketut Murdana.
Ida Sang Hyang Widi Wasa memberkahi umatnya dari pukul 00.00–12.00 Wita. Sebab energi alam semesta, yakni Pertiwi, Apah, Bayu, Teja dan Akasa (Panca Maha Bhuta) bangkit pada puncaknya hingga pukul 12.00 Wita.
Sebelumnya, Rabu (24/7) Umat Hindu Balikpapan beribadah merayakan Hari Raya Galungan yang diperingati setiap 210 hari sekali menurut kalender Bali.
Hari Galungan memiliki makna memperingati kemenangan dharma melawan adharma. Secara rohani manusia, dharma adalah kebaikan sedangkan adharma adalah keburukan. Ibadah dipimpin Pedanda Gede Prabawa Nanda Giri diikuti ratusan umat.
Saat memperingati Hari Galungan itu, umat Hindu di Balikpapan melaksanakan upacara sembahyang dan mempersembahkan sesajen sebagai ungkapan perasaan bakti, sujud, kagum, dan bersyukur terhadap jagat raya yang diciptakan Tuhan. (aim/kri/k16)
