BALIKPAPAN—Sebanyak 4.527 jamaah calon haji (calhaj) yang diberangkatkan dari Embarkasi Balikpapan telah tiba di Tanah Suci. Pukul 18.45 Wita, Selasa (30/7) kembali diberangkatkan 452 jamaah yang tergabung dalam kloter 11. Masih dari Kaltim dan Sulawesi Tengah (Sulteng), hingga keseluruhan jamaah di Tanah Suci kini berjumlah 4.979 orang.
Pada prosesi penerimaan, Kakanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke menyerahkan jamaah calhaj kloter 11 kepada Wakil Ketua II Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Balikpapan Hakimin. Rusman bersyukur, tahun ini ada penambahan kloter bagi jamaah asal Sulteng, meski hanya dapat penambahan satu kloter. Dari 452 jumlah yang berangkat, 423 orang merupakan jamaah asal Sulteng. Selebihnya berasal dari Samarinda dan Balikpapan.
“Alhamdulillah jamaah Sulteng tahun ini berjumlah lima kloter, sebelumnya hanya empat kloter. Semoga semua jamaah bisa pulang dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur,” ucapnya. Tersisa empat kloter lagi yang akan diberangkatkan, yaitu jamaah asal Sulawesi Utara, Kalimantan Utara dan gabungan beberapa daerah dari Kalimantan Timur.
Sebelumnya saat menjalani proses penerimaan, Senin (29/7) sempat terjadi kendala saat akan perekaman biometrik. Sistem aplikasi biometrik tidak bisa diakses dari pagi hingga malam. Namun, pagi sebelum keberangkatan sistem sudah kembali lancar sehingga dilakukan rekam biometrik untuk jamaah yang berusia 60 – 80 tahun. Mereka diutamakan biometrik di embarkasi dengan sisa waktu yang terbatas sebelum berangkat, agar setibanya di Jeddah tidak ikut mengantre lagi untuk proses biometrik ini. Selebihnya bagi yang belum akan menjalani nanti setibanya di Jeddah.
Menurut Darmawan, operational manager VFS Tahseel di embarkasi, hal ini dikarenakan sistem pada aplikasi biometrik VFS Tahseel di Arab Saudi sedang dalam maintenance. “Proses pemberangkatan tetap berjalan dengan baik dan tidak mengganggu jadwal keberangkatan. Kendala yang terjadi situasional dan tetap ada solusi untuk mengatasi, yaitu biometrik di Jeddah bagi yang belum sempat di Tanah Air,” tutupnya. (lil/ms/k15)