SAMARINDA–Pemenuhan fasilitas dasar di setiap kecamatan di Samarinda sangat diperlukan. Terutama di Kecamatan Samarinda Utara. Minimnya sarana-prasarana menjadi keharusan agar dibenahi Pemkot Samarinda. Misalnya, peningkatan jalan, pemenuhan air bersih dan pengendalian banjir. Termasuk peningkatan fasilitas posyandu di delapan kelurahan.
Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan Pengendalian dan Pembangunan Daerah (P3K), Bappeda Samarinda Nadya Turisna mengatakan, pihaknya sedang memilah usulan kecamatan. Tidak hanya Kecamatan Samarinda Utara. “Fasilitas dasar memang menjadi kegiatan wajib. Namun, perlu ditelaah lagi yang mana bisa dijadikan prioritas,” ujarnya.
Berdasarkan Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) akhir, anggaran tersedia di APBD-P Rp 1,7 triliun. Namun, usulan yang masuk kerap lebih besar dari ketersediaan anggaran. “Usulan yang masuk kami telaah dulu di internal Bappeda. Kalau sudah baru kami usulkan ke TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) dan Banggar (Badan Anggaran DPRD), untuk dibahas lebih lanjut,” sebutnya.
Sebagai informasi, sebelumnya Camat Samarinda Utara Syamsu Alam memastikan, pemenuhan fasilitas tersebut sudah disampaikan dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan. “Mulai perbaikan gedung posyandu sampai pemenuhan fasilitas lain termasuk peningkatan jalan dan semenisasi gang,” terangnya. (*/dq/dns/k8)