Mitra Kukar wajib mengamankan poin di kandang saat sua Madura FC, Senin (15/7). Itu jika Naga Mekes masih memiliki hasrat lolos ke fase berikutnya.
TENGGARONG–Mitra Kukar sudah sepenuhnya melupakan hasil minor yang direngkuh di dua laga away, baru-baru ini. Kini fokus 100 persen dialihkan ke laga kandang kontra Madura FC, Senin (15/7). Pada laga tersebut, Naga Mekes berambisi menebus kegagalan di laga away.
Hal itu ditunjukkan oleh anak-anak Kota Raja yang cukup bersemangat menjalani sesi latihan dua hari terakhir di Aji Imbut, Tenggarong Seberang. Meski sang pelatih, Rafael Berges Marin memberikan menu latihan berat, Anindito Wahyu dkk tetap enjoy.
Dua hari terakhir, Rafa lebih banyak memberikan menu latihan transisi. Dia menilai, transisi menjadi problem serius di dua pertandingan terakhir. Terutama transisi setelah menyerang ke bertahan.
“Harus cepat saat melakukan transisi, itu kunci permainan solid,” ujar pelatih asal Spanyol itu.
Pelatih fisik Mitra Kukar Asep Suryadi mengatakan, pelatih kepala berharap pemain bisa saling support di lapangan. “Pemain sudah memahami apa yang diinginkan pelatih. Dari belakang sampai ke depan bermain seirama. Jadi tidak ada jarak antarpemain, sehingga tidak mudah bagi lawan melakukan serangan balik cepat,” kata ayah dua anak itu.
Asep menambahkan, saat ini fokus utama adalah membenahi kekuatan tim sendiri. Sulitnya mendapatkan rekaman pertandingan Liga 2, diakui dirinya cukup menyulitkan. “Kami tidak memikirkan kekuatan lawan. Saat ini terpenting adalah konsentrasi dengan tim sendiri,” tandasnya. (don/k8)