PDAM Tirta Manggar terlebih dulu akan mengidentifikasi kesiapan jaringan Bendungan Teritip sebelum menambah pelanggan baru.
BALIKPAPAN-Rampung dibangun awal 2017, tahap pertama produksi air Bendungan Teritip siap disalurkan ke masyarakat. Khususnya di wilayah Balikpapan Timur. PDAM menargetkan, 1-2 bulan menara air tersebut bisa dinikmati. Kepastian itu diungkapkan Direktur PDAM Balikpapan Haidir Effendi.
Dikatakan, izin pemakaian air telah dikantongi pihaknya. Adapun pengelolaan waduk sepenuhnya tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum (PU). Suplai Tirta dari Bendungan Teritip yang berkapasitas 250 liter per detik akan menambah ketahanan air baku Balikpapan. Manfaat utama bendungan ini untuk menambah pasokan air baku Balikpapan sebesar 250 liter per detik, dari saat ini sebesar 1.000 liter per detik dari Waduk Manggar. Kebutuhan air baku Balikpapan mencapai 1.600 liter/detik.
Saat ini, lanjut dia, tim teknis PDAM Balikpapan dalam tahap mengolah air Waduk Manggar. Secara bersamaan, dilakukan rehabilitasi jaringan sebelum didistribusikan kepada 4 ribu pelanggan yang sudah eksisting di wilayah Balikpapan Timur. Penggantian pipa diperlukan untuk mencegah terjadinya kebocoran. “Pipa yang belum siap, pipa kecil mesti diganti dengan ukuran lebih besar atau diperpanjang untuk memenuhi kapasitas. Sebab bisa berakibat bocor bila tekanan dan kapasitas dalam pipa tak memadai,” jelasnya.
Pembangunan instalasi dengan jaringan paralel juga akan dilakukan untuk memenuhi pelanggan baru. Dari itu pihaknya melakukan identifikasi terlebih dulu untuk mendukung kesiapan jaringan. Barulah dilakukan penambahan pelanggan baru. Menariknya, sesuai desain, Bendungan Teritip, sebut Haidir, bisa melayani lebih dari 8 ribu pelanggan. “Volume masih bagus, desain Waduk Teritip untuk enam bulan tidak hujan masih ada (air), kecuali lebih dari 6 bulan baru dikhawatirkan (kering),” tuturnya. Bendungan yang pembangunannya dimulai 2014 tersebut memiliki luas genangan 94,80 hektare dengan kapasitas 2,43 juta meter kubik. (lil/riz/k16)
Tentang Bendungan Teritip
Lokasi : Kelurahan Teritip Balikpapan Timur
Nilai Kontrak : Rp 262 miliar (PT Waskita Karya)
Waktu Pelaksanaan : 24 Februari 2014 - 19 Desember 2016
Kapasitas tampungan total : 2,4 juta meter kubik
Tipe bendungan : Urukan tanah homogen
Tinggi Bendungan Utama : 10,5 meter
Panjang puncak total : 650 meter