Raja Trofi Tapi Nganggur

- Selasa, 9 Juli 2019 | 12:31 WIB

Kemenangan Brasil di final Copa America 2019 membuat kapten Dani Alves pemain pertama di sejarah sepak bola yang menang 40 trofi dalam 18 tahun karir. Saingan terdekatnya adalah winger legendaris Manchester United Ryan Giggs yang bermain dalam 14 musim dengan koleksi 34 trofi.

Meski demikian ada ironi tersendiri dengan capaian Alves ini. Pemain 36 tahun itu statusnya masih nganggur. Usai kontraknya purna di Paris Saint-Germain (PSG), eks pemain Sevilla dan Barcelona itu belum punya klub.

“Saya cuma punya satu pekerjaan sekarang. Yakni bermain untuk timnas,” kata Alves kepada Rede TV kemarin (8/7). “Saya tak tahu apa yang akan terjadi beberapa hari, beberapa jam lagi ke depan,” tambah Alves.

Menurut Globo Esporte kans bermain Alves untuk tim Brasil pada musim 2019-2020 ini sangatlah kecil. Walau pemain kelahiran Bahia itu tak mengumbar klub mana saja yang berminat padanya, namun capaian titel Copa America 2019 ini membuat Alves punya peminat.

Kalau ditengok dari daftar titel Alves maka ada dua kompetisi di lima liga elite Eropa yang belum dicapainya. Yakni Bundesliga di Jerman. Serta Premier League di Inggris. Namun isu Alves ke Premier League, jauh lebih santer ketimbang hijrah Bundesliga.

Nah, Alves sendiri masih menyimpan asa besar buat tampil di Piala Dunia 2022 Qatar mendatang. Cedera beberapa pekan jelang Piala Dunia 2018 Prancis membuatnya tercoret dari skuad Canarinho.

Di sisi lain, Alves menanggapi dengan santai soal tudingan mantan rekannya di Barcelona yakni Lionel Messi tentang adanya konspirasi soal siapa juara Copa America 2019 ini. Messi menuding Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol) mengatur segalanya agar Brasil jadi juara.

“Saya tak setuju dengan pernyataanya karena sebagai profesional kami bekerja keras di turnamen ini. Dan kami mati-matian untuk mendapatkan sukses di tanah air sendiri,” tegas Alves.

Kemenangan di Copa America 2019 ini menjadi pelipur lara buat publik Brasil pasca kegagalan jadi host Piala Dunia 2014 lalu. Brasil secara tragis tersisih di semifinal dengan kalah 1-7 oleh Jerman yang kemudian jadi juara. (dra)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X