Sebut Banyak Narapidana Jadi “Pemain”

- Rabu, 26 Juni 2019 | 13:56 WIB

SAMARINDALembaga pemasyarakatan (lapas) semestinya jadi wadah untuk para pelanggar hukum berintrospeksi diri atas kesalahannya. Tetapi itu tidak berlaku untuk Faisal Pabungkaran (40), warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Kelas III Samarinda. Alih-alih insaf, dia malah menjadi dalang dalam transaksi besar narkoba di Kota Tepian. Dia ditahan sejak 2015 untuk menjalani masa hukuman 10 tahun.

Andil Faisal terbongkar ketika anggota Satresnarkoba Polresta Samarinda meringkus Ardiansyah (37) di Jalan HOS Cokroaminoto, Baqa, Samarinda Seberang. Petugas menyita 10 paket siap edar dari tangan Ardiansyah. Saat dimintai keterangan, Ardiansyah pun mengungkap sosok yang mengatur lalu lintas narkoba yang dia kuasai saat ditangkap.

Muncul nama Sofian Iwan Nata (45), residivis kasus narkotika yang baru sebulan bebas. Nah, dari Iwan, polisi mengetahui peran Faisal. “Kami tangkap dia (Iwan), di dalam (Faisal di lapas) ternyata sudah diberi tahu, langsung mematikan handphone,” ujar Harahap. Tetapi gerak polisi lebih cepat, Faisal tak berkutik ketika digelandang dari pemasyarakatan.

Menurut penjelasannya, Faisal mendapat handphone dari rekannya yang sudah lebih dulu bebas. “Enggak beli, Pak,” ujarnya. Terkait barang haram yang disita dari tangan Iwan, yakni sabu-sabu 41,67 gram, Faisal mengaku tak hanya itu. “Sudah ada 1 ons yang sempat beredar,” timpalnya. Dia menyebut, bukan hanya dirinya narapidana yang mendalangi peredaran narkoba. “Ya, ada, banyak,” terangnya.

Terbongkarnya kasus pengendalian dari balik penjara, menjadi cambuk bagi aparatur Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kaltim, khususnya di Divisi Pemasyarakatan. Selain masalah overkapasitas yang tidak kunjung usai, distribusi gelap narkoba baik ke dalam penjara maupun mengendalikan barang haram itu juga masih terus terjadi. (*/dra/ndy/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X