Raih Rezeki Usai Tebar Manfaat

- Senin, 24 Juni 2019 | 09:35 WIB

Tak jarang orang dikatakan naif saat mengaku mengejar manfaat dibanding harta ketika membangun bisnis. Namun, niat seperti itu memang tulus dan nyata adanya. Dialah Fitria Eka Rahmawati dengan usaha baby spa sejak 2016. Harta dan tahta adalah harapan, namun baginya, pahala tetap menjadi tujuan.

 

BANGUNAN sederhana dengan tembok nuansa serba biru putih jadi saksi bisu perjalanan Fitria Eka Rahmawati merintis usaha. Seraya merapikan jilbab, Fitri menyambut kedatangan awak Kaltim Post. Lantunan instrumen menenangkan serta aroma khas bayi memenuhi ruangan.

Fitri lulusan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kalimantan Timur (Poltekkes Kemenkes Kaltim) dan mengantongi gelar Ahli Madya Kebidanan pada 2013 lalu. Namun hal itu tak cukup membuatnya yakin menekuni pekerjaan sesuai gelar. Kendati demikian, dia pernah beberapa kali kerja di praktik bidan Samarinda.

Namun, pekerjaan itu tak membuatnya puas. Bahkan selama menjadi karyawan atau asisten dokter, ada rasa kegelisahan di dirinya. Termasuk jadwal kerja yang membuatnya lelah. Tak ada angin atau hujan, pada 2014 Fitri memutuskan cuti dan berangkat ke Malang. Dia mengikuti kursus baby spa. Namun belum terpikirkan untuk membuka usaha serupa.

“Hanya ingin menambah ilmu. Murni karena keingintahuan saja. Selesai kursus sekitar sebulan, langsung kembali ke Kalimantan,” jelasnya. Nah, pada saat itu dia mendengar kabar jika keponakannya di Balikpapan terlahir prematur, dengan bobot 1,5 kilogram (kg).

“Setelah lihat keadaan keponakan, saya langsung ingat bahwa kasus seperti itu bisa diatasi dengan baby massage. Tanpa pikir panjang, saya langsung mengaplikasikan teori yang saya dapat di Malang. Hitung-hitung sekalian membuktikan kebenaran juga,” imbuh perempuan 27 tahun itu.

Setiap hari Fitri rutin treatment sebanyak dua kali, pagi dan sore hari. Kurang dari tiga minggu, berat badan sang keponakan menjadi 2,8 kg. “Enggak nyangka, dan ikut terharu setelah lihat perkembangan drastis. Syukur alhamdulillah, si adek beratnya naik dan langsung boleh pulang. Sekarang umurnya empat tahun, pertumbuhan dan perkembangannya berjalan sebagaimana mestinya,” ungkap Fitri bersyukur.

Melihat ada bakat, orangtua si keponakan menyarankan Fitri serius dengan baby spa. Setelah, melewati begitu banyak pilihan juga pertimbangan, pada 2015 awal, alumnus SMA 3 Samarinda itu membuka jasa baby spa home care.

Seraya bertandang dari rumah ke rumah, Fitri tetap menjalankan tugasnya sebagai bidan di rumah sakit. Jasa baby spa home care dia lakukan di sela-sela kesibukan. Meski diakui cukup melelahkan, ada hal yang membuat Fitri tetap semangat menjalani kegiatannya itu.

“Senyuman orangtua yang melihat tumbuh kembang sang anak menjadi lebih baik. Saya melihat ada sebuah kebahagiaan yang enggak bisa dideskripsikan,” ucapnya. Ada kebanggaan. Bukan tentang harta. Tapi kehadirannya yang bermanfaat untuk orang lain. (*/nul*/rdm2)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X