Pasta Rasa Lokal, Fetucini Sambal Matah

- Senin, 24 Juni 2019 | 09:05 WIB

DI Indonesia, pasta cukup populer. Di antaranya, spageti, makaroni, dan lasagna. Dari negara asalnya Italia, ada ratusan jenis pasta dalam berbagai bentuk. Selain tiga jenis pasta yang sudah disebutkan sebelumnya, ada pula fetucini. Bentuknya memanjang dan lebih tebal dibanding spageti. Pada dasarnya, pengolahan tiap pasta hampir sama, yakni direbus.

La Luna Bistro, Hotel Horison Samarinda, memiliki satu menu fetucini yang disajikan berbeda. Bertema fusion food, perpaduan Italia dan Indonesia kentara terlihat. Fetucini hadir dengan sambal matah khas Bali. Agus Riyadi, chef de Partie Hotel Horison Samarinda mengungkapkan cara membuatnya.

“Meski fetucini dan spageti sama-sama direbus, ada sedikit perbedaan. Kalau selama memasak fetucini tidak dijaga, nanti bisa lengket. Beda dengan spageti. Kalau ditinggal, ya enggak lengket. Nah, salah satu caranya dengan menambahkan minyak ke dalam air rebusan. Kalau enggak mau pakai minyak juga bisa, tapi dijaga,” beber Agus.

LOKAL: Fetucini ala Italia ini bisa disajikan dengan ciri khas lokal, yakni dengan campuran sambal matah. Cocok bagi yang tak begitu suka pedas karena tingkat pedasnya standar. (ROROMIRA/PROKAL.CO)

 

Anda harus tahu tingkat kematangan saat mengolah pasta. Caranya, ambil satu fetucini yang direbus, kemudian potong sedikit. Jika terlihat warna putih, artinya belum matang sempurna. Pastikan warna pasta merata, bagian luar dan dalam. Direbus sekitar 20–25 menit dengan api sedang. Jika menggunakan api besar, berpotensi membuat fetucini semakin lengket meski diberi minyak. Jika mendidih, kecilkan apinya agar matang merata.

Beralih ke sambal matah, Agus sedikit memodifikasinya. Sambal matah fetucini buatannya tak begitu pedas. Dia turut menambahkan potongan cabai merah besar untuk menonjolkan warna. Meski resep aslinya sama sekali tak menggunakan cabai besar.

Bahan utamanya yaitu bawang merah, cabai rawit, serai, tomat, sedikit terasi, dan irisan daun jeruk. Agar cita rasa lebih segar, bisa ditambahkan perasan jeruk nipis. Semua bahan cukup dipotong dan tambahkan sedikit minyak goreng serta chicken powder untuk mengangkat rasa gurih. Terakhir, fetucini yang sudah matang langsung dicampur.

Fusion food bisa berhasil jika dieksekusi tepat. Fetucini sambal mantah buktinya. Rasa sambal segar disertai aroma kuat. Tekstur tiap bahan masih terasa di dalam mulut. Dilengkapi potongan daging ayam dan ham. Pasta dengan kreasi lokal? Kenapa tidak! (*/ysm*/rdm2/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X