Penyebab Kebakaran Masih Tanda Tanya

- Minggu, 16 Juni 2019 | 12:38 WIB

SAMARINDAKebakaran yang terjadi di Jalan Gatot Subroto, Gang 9, Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, masih jadi tanda tanya terkait awal mula musibah itu. Ulah si jago merah yang menghanguskan empat bangunan itu membuat pemiliknya kembali mengungsi ke rumah kerabat, setelah sebelumnya lebih dulu menumpang lantaran banjir melanda ibu kota Kaltim.

Dari penuturan Edi (54), korban yang rumahnya ikut terbakar, menjelaskan sempat ke rumah awal mula api, yakni kediaman Abianur. “Anaknya itu teriak-teriak kebakaran, yang saya lihat di kamar yang agak ke dalam,” tuturnya. Api terus membesar. Dia tidak sempat lagi membantu tetangganya itu. “Kembali ke rumah, keluarkan sebagian barang-barang,” tuturnya. Rumah yang terbuat dari kayu membuat api dengan cepat membesar.

Dari penjelasan warga sekitar lainnya, kebakaran itu dipicu dari mesin generator (genset) yang dipakai di rumah Abianur. Namun, bangkai mesin tidak terlihat di sekitar lokasi kejadian. “Enggak ada ledakan,” tutur Edi. Ditemui di kediamannya saat menyelamatkan harta benda yang tak ikut terbakar, kejadian itu sangat cepat. Duka itu begitu terasa bagi para korban kebakaran. Kawasan itu sebelumnya banjir hingga lutut orang dewasa.

Dikonfirmasi terpisah, kemarin (15/6), Kapolsek Sungai Pinang Kompol Nono Rusmana menuturkan, anggotanya belum melakukan pemeriksaan detail terkait kebakaran pada Jumat pagi itu. Pasalnya, hampir seluruh anggotanya masih terfokus dengan penanganan banjir yang melanda ibu kota Kaltim dalam sepekan. “Tapi anggota Bhabinkamtibmas Polsek Pinang yang bertugas di daerah itu sedang berkoordinasi dengan ketua RT setempat,” ucapnya. Nono juga belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran yang terjadi di kawasan permukiman padat tersebut.

Polisi juga tak mengamankan mesin genset dari lokasi kejadian. “Enggak ada, tapi pasti ditelusuri,” tambah perwira melati satu tersebut. Untuk diketahui, petugas pemadam kebakaran dan relawan yang terfokus di musibah banjir, buru-buru mendatangi lokasi. Sayangnya, jalan yang begitu padat membuat truk-truk PMK hanya bisa sampai jalan utama.

Sementara itu, untuk lebih dekat menjangkau api, petugas saling menyambung slang. Nono juga enggan berspekulasi terkait penyebab kebakaran, yang disebut-sebut dari korsleting listrik. “Semua harus benar-benar pemeriksaannya,” tegas Nono. (*/dra/kri/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X