Banjir Surut, si Jago Merah Menyambut

- Sabtu, 15 Juni 2019 | 13:49 WIB

Air mata sedih bercampur kebahagiaan dirasakan Novi. Warga Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang. Kemarin (14/6), dia resmi dipersunting pasangannya. Sedihnya, rumahnya habis dilahap si jago merah.

 

 

MUSIBAH seperti tidak ada hentinya. Saat banjir masih menggenang di kawasan Jalan Gatot Subroto, masih di jalan yang sama tepatnya di Gang 9, saat itu pula api mengamuk hebat di kawasan padat. Api muncul bermula di rumah Abuniar (50), orangtua Novi, perempuan yang besok menggelar resepsi. Dari penuturan keluarga Novi yang sempat melihat kondisi rumah setelah habis terbakar, baju yang rencana digunakan saat pesta pernikahan, ikut terbakar. “Saya enggak tahu dari mana awalnya, tapi habis semua,” ucap seorang pria lanjut usia yang berlalu begitu saja.

Mencari informasi dari Edi (54), salah satu korban yang rumahnya juga habis terbakar. Tepat berada di sebelah rumah Abianur. “Sebenarnya dari awal agak kurang nyaman tinggal di sini, tapi keinginan orangtua tak bisa menolak,” ujarnya. Pria yang sudah berdiam sejak 2002 itu menyebut, dia membersihkan pelataran rumahnya yang tergenang banjir. Nah dari rumah tetangganya, Edi mendengar suara Kemal, salah satu penghuni rumah. “Saya baru masuk, api sudah besar di kamar,” sambungnya. Dia lantas kembali ke rumah, dan berusaha menyelamatkan harta benda. Kejadian sekitar pukul 06.15 Wita itu membuat penghuni di sekeliling lokasi panik.

Petugas pemadam kebakaran dan relawan yang terfokus di musibah banjir, buru-buru mendatangi lokasi. Sayangnya, jalan yang begitu padat, membuat truk-truk PMK hanya bisa sampai jalan utama. Sementara untuk lebih dekat menjangkau api, petugas saling menyambung selang. “Acara nikahnya Novi di tempat keluarganya, memang bukan di sini (lokasi kebakaran),” sambung Edi.   

Sementara itu, Maza (24), warga yang terdampak banjir sejak Minggu (9/6), sudah lebih dulu mengamankan barang berharganya ke lantai dua. “Hindari banjir, malah habis terbakar di atas,” ujarnya saat ditemui tak jauh dari kediamannya. “Suara ledakan juga enggak terdengar,” sambungnya. Namun, Maza tidak ingin menutupi kesedihan dengan musibah yang menimpa dirinya. Ditemui terpisah, Kapolsek Sungai Pinang Kompol Nono Rusmana menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa kemarin pagi. “Satu-satu diselesaikan, memang sekarang masih fokus ke banjir, tapi penyelidikan tetap berjalan,” tegasnya. (*/dra/ypl/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X