JOGJAKARTA - Seluruh pemain Borneo FC rela memulai pemusatan latihan di Jogjakarta saat sebagian besar masyarakat masih menikmati momen Lebaran. Pengorbanan ini diharapkan berbuah positif saat pekan keempat Liga 1 2019 kembali bergulir.
Manajer Borneo FC Dandri Dauri mengapresiasi kinerja seluruh elemen tim. Dia menganggap bukan hal mudah memulai persiapan sejak 8 Juni ketika masih dalam suasana Idulfitri.
"Ya, ini bagian dari pembuktian bahwa seluruh pemain sangat profesional. Kami mulai bekerja saat orang lain masih menikmati libur dan berkumpul dengan keluarga," ucap Dandri.
Bergelut di sepak bola dan mengikuti kompetisi panjang, sebut Dandri, tak ada waktu bersantai panjang. Staf pelatih memiliki program yang wajib diikuti seluruh pemain agar selalu dalam performa performa terbaik.
"Semua sudah tahu tanggung jawab masing-masing. Kami dari manajemen juga tidak mau kondisi pemain turun karena terlalu banyak libur," imbuhnya.
Berkumpulnya tim di Jogjakarta, dinilai Dandri, bukan hanya klub biasa. Namun, dianggap seperti keluarga.
"Karena masih dalam suasana Lebaran, selama pemusatan latihan kami manfaatkan untuk lebih dekat. Mulai staf pelatih, pemain, hingga manajemen. Ini keluarga besar Borneo FC," bangganya.
Ditambahkan Dandri, dirinya berharap hasil training camp (TC) di Jogjakarta berbuah manis. Tak hanya di kompetisi, namun di Piala Indonesia 2018/2019.
"Manajemen berharap besar selesai TC ini ada perkembangan bagus dari semua lini. Wajib lebih kompak satu sama lain di pertandingan," pungkasnya. (*/abi/don/k16)
