TENGGARONG-Gairah wisatawan berkunjung ke Kukar diprediksi bakal tinggi. Dalam beberapa tahun terakhir, angka kunjungan wisatawan cukup baik. Tak hanya terpusat di Tenggarong, kunjungan wisatawan juga ramai di kecamatan lain seperti Muara Badak dan Samboja.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sunggono mengatakan, pihaknya serius untuk menyambut wisatawan. Sehingga libur panjang dapat berbuah pendapatan asli daerah (PAD). Dia menjelaskan, momen cuti bersama dan liburan dalam rangka Hari Raya 1 Syawal, dipastikan dapat menciptakan lonjakan kunjungan ke berbagai daya tarik wisata (DTW) di Kukar. "Koordinasi kami lakukan sampai tingkat kecamatan. Baik bidang kesehatan hingga koordinasi dengan aparat keamanan," ujarnya.
Untuk mengantisipasi kemacetan, pihak pemkab telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Termasuk menyiapkan kantong-kantong parkir di sekitar tempat wisata. "Kami harap pengunjung bisa menikmati saat berwisata di Kukar," ucapnya.
Berdasar data Dinas Pariwisata Kukar, saat libur cuti bersama Lebaran selama empat hari di 2018, kunjungan wisata terbesar yaitu pada Pulau Kumala sebanyak 43.707 orang. Sedangkan Waduk Panji 1.798 orang. Sementara Planetarium Jagad Raya 1.623 orang.
Jumlah tersebut belum termasuk tempat wisata lain di luar Tenggarong, seperti Pantai Tanah Merah Samboja mencapai 10.400 orang. Ada juga pantai di kawasan Pangempang yang menjadi langganan puluhan ribu kedatangan pengunjung.
Belum lagi tempat wisatawan lain seperti air terjun di Desa Kedang Ipil, Kecamatan Kota Bangun serta di Pantai Kersik di Marangkayu.
Adapun pada 2017, jumlah kunjungan di Pulau Kumala mencapai 81.817 orang. Jumlah kunjungan tersebut yaitu selama tujuh hari libur Lebaran. Adapun angka kunjungan ke tempat wisata lain seperti Pantai Tanah Merah di Samboja jumlahnya mencapai 12.700 orang. Sedangkan Planetarium 367 pengunjung dan Waduk Panji Sukarame mencapai 4.177 pengunjung. Untuk pemasukan retribusi masuk yang dikelola Dispar di tiga tempat wisata tersebut mencapai Rp 642,002 juta.
Jika dikalkulasikan, pada 2017 jumlah pengunjung di Pulau Kumala, Planetarium, Pantai Tanah Merah, dan Waduk Panji Sukarame mencapai 99,061 orang. Jika para wisatawan minimal mengeluarkan uang Rp 30 ribu untuk retribusi dan makan, jumlah perputaran uang di lokasi ini mencapai Rp 3 miliar lebih.
Itu pun belum termasuk pengunjung yang menyewa sejumlah wahana permainan serta biaya menyewa transportasi di lokasi wisata tersebut. (qi/dns/k16)
