Tol Tak Pengaruhi Arus Mudik

- Minggu, 2 Juni 2019 | 17:48 WIB

Meski Tol Balsam belum berfungsi sesuai harapan pada Lebaran tahun ini, arus pemudik masih bisa ditopang jalan provinsi dan kabupaten/kota. Jalan bebas hambatan itu tidak memberi efek signifikan.

===========================

Beroperasi atau tidaknya Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) pada arus mudik Lebaran tahun ini dinilai tidak akan berpengaruh banyak. Kapasitas jalan provinsi yang tersedia di setiap kabupaten/kota di Kaltim dirasa cukup memadai menampung volume kendaraan para pemudik. Terutama yang menghubungkan Samarinda, Kutai Kartanegara (Kukar), dan Balikpapan.

Kepada awak media, Gubernur Kaltim Isran Noor mengakui, saat ini pembangunan Jalan Tol Balsam belum sepenuhnya rampung. Sehingga belum dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan arus mudik Lebaran.

Meski begitu, Isran berujar, selesai atau tidaknya pembangunan jalan tol saat ini tidak akan banyak memberikan pengaruh pada adanya kemacetan selama arus mudik Lebaran. Utamanya di Jalan Poros Samarinda-Balikpapan. Apalagi jarak tempuh yang dimiliki jalan tol juga tidak begitu jauh.

Di sisi lain, jika pun jalan tol tersebut sudah beroperasi, hanya akan dimanfaatkan masyarakat yang bermukim di sekitar jalan tersebut. Misalnya masyarakat Samarinda, Kukar, dan Balikpapan. Sementara di Balikpapan sudah ada bandara besar. Begitu juga dengan di Samarinda. Kegiatan arus mudik masyarakat sudah jauh lebih terbuka.

Kan memang belum selesai. Pekerjaannya belum selesai. Kalau untuk akses mudik Lebaran, belum bisa memang. Yang mudik juga masih sedikit saja. Belum begitu berperan itu biarpun sudah selesai. Jaraknya cuma sedikit saja kok. Kecuali sampai ke Jawa sana (baru terasa dampaknya),” tutur Isran, kemarin (1/6).

Kata dia, masyarakat tidak perlu terlalu khawatir dengan adanya kemacetan. Baik dari sisi Balikpapan maupun Samarinda. Sebab, saat ini sudah diawasi Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim dibantu stakeholder terkait. Selain itu, pemerintah sudah melakukan upaya rekayasa lalu lintas. Salah satunya dengan membatasi waktu jalan bagi kendaraan berkapasitas besar.

“Untuk masalah ini sudah ada pedoman standar. Dishub juga sudah tahu apa yang mesti mereka lakukan. Jadi aman saja. Secara teknis saya memang enggak bisa menjelaskannya. Tetapi saya kira sudah ada pedomannya,” tutur Isran.

Kepala BPJN Kaltimra Refly Tengkere menyebut, secara teknis pembangunan Jalan Tol Balsam hampir selesai. Dia yakin, akhir 2019 megaproyek bernilai triliunan rupiah itu sudah bisa diresmikan bahkan dioperasikan.

“Tinggal yang non-teknis saja yang masih perlu diselesaikan. Misalnya masalah tanah. Ada lahan yang mesti dibebaskan. Tapi itu pun hanya di beberapa titik. Untuk kebutuhan justifikasi teknis,” ungkap dia.

Meski begitu, lanjut Refly, saat ini semua tahapan pembangunan jalan tol sedang diselesaikan. Seperti masalah lahan, hampir semuanya sudah masuk tahap konsinyasi di pengadilan. Sembari menunggu hasil itu, pekerjaan teknis bisa tetap dilaksanakan.

“Baik yang teknis dan non-teknis, semua sama-sama sedang diselesaikan. Sebagian besar lahan yang bersengketa sudah proses konsinyasi. Dan secara administrasi sudah 97 persen. Proses konsinyasi sedang berlangsung di pengadilan,” kata dia.

Kebanyakan lahan yang sudah masuk tahap konsinyasi berada di daerah Balikpapan. Terutama di daerah perkotaan. Partisipasi pemerintah setempat mengurai persoalan itu dirasakan akan sangat membantu.

“Konsinyasi yang terberat memang ada di sisi Balikpapan. Saya kira itu wajar, karena sudah mendekati daerah perkotaan. Yang sulit itu ketika ada tumpang tindih dalam pembebasan lahan. Terutama di internal masyarakat. Kita tunggu saja keputusan pengadilan,” tuturnya.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X