BALIKPAPAN – Kejahatan pencurian khususnya kendaraan bermotor (curanmor) biasanya marak menjelang Idulfitri. Masyarakat pun diminta ekstra waspada terutama dalam mengamankan kendaraan miliknya. Jangan sampai terjadi seperti yang dialami Udin.
Warga Komplek Perumahan Pupuk Barat VI, Balikpapan Selatan itu baru saja pulang Jumat (24/5) sekira pukul 01.00 Wita. Seperti biasa, sepeda motor jenis matik miliknya diparkir di teras depan rumah. Namun dalam kondisi tak dikunci setang. “Hanya rumah kunci dalam kondisi ditutup,” kata Udin.
Pagi hari sekira pukul 06.00 Wita, Udin kaget. Motornya raib dari posisinya. Pun di sekitar perumahan dicari. Hasilnya nihil. Dia pun mendatangi Mapolres Balikpapan untuk membuat laporan. Tak mau menyerah mencari, dia memanfaatkan media sosial. Pesan berantai dibuat di WhatsApp dan Instagram yang menyebut motornya hilang dicuri. “Akhirnya viral,” sebutnya.
Tak berselang pesan dari Instagram masuk ke telepon pintarnya. Ada seorang temannya yang mengaku melihat motor yang ada di pesan berantai. Dari ciri-ciri fisik hingga nomor polisinya cocok. Motor tersebut terlihat di kawasan Prapatan Dalam, Balikpapan Kota. Di sebuah indekos. “Motornya ada di indekos tetangga teman saya itu,” kata Udin.
Tak ingin terduga pencuri motor Udin kabur, warga yang mendengar kabar pencurian langsung mengepung. Terduga pelaku pun mendapat amukan dari warga yang geram. Apalagi dari keterangan warga, terduga pelaku pernah terjerat kasus yang sama di kawasan yang berbeda. “Informasinya motor saya didorong. Dari Pupuk sampai Prapatan. Ya sekira 10 Kilometer-lah dorongnya,” kata Udin.
Mendapatkan laporan ada pencuri diamuk massa, anggota Opsnal Satreskrim Polres Balikpapan mendatangi lokasi dan langsung mengamankan terduga pelaku dan barang buktinya. Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta melalui Kasat Reskrim AKP Makhfud Hidayat membenarkan adanya penangkapan itu. “Iya (ditangkap). Nanti akan kami rilis setelah pengungkapan selesai,” kata Makhfud singkat. (rdh/kri)