Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino menjadi bidikan nomor satu Juventus di posisi pelatih. Apalagi Pochettino sudah melepas sinyal kalau Spurs tak serius membenahi tim musim depan, eks pelatih Espanyol dan Southampton itu bakal pergi.
Sepupu Pochettino, Daniele Pochettino, berkata kepada Tutto Juve kemarin (21/5) kalau Pochettino memiliki ketertarikan untuk tinggal di Italia. Daniele yang bertemu beberapa bulan lalu dengan pelatih 47 tahun itu menyebutkan Juventus bisa semakin kompetitif dengan kehadiran Pochettino.
“Pochettino bercerita dia ingin datang ke Italia buat menelusuri jejak leluhur-leluhurnya. Kemudian dia juga bercerita soal masakan Piedmontese yang ingin dijajalnya sekali lagi,” kata Daniele.
Ayah Pochettino, Hector Pochettino, memiliki darah Italia dari nenek moyangnya yang bermigrasi berabad lalu. Keluarga leluhur Pochettino ini berasal dari kawasan wilayah Piedmont yang ada di barat laut Italia.
Daniele menilai Juventus bisa memenuhi ambisi Pochettino untuk menjadi yang terbaik di Eropa. Tak seperti Spurs yang puasa transfer sejak Januari 2018, maka Juventus adalah klub yang agresif dalam mendatangkan pemain.
“Dengan Tottenham yang pemain-pemainnya tak seberapa mendunia saja Pochettino bisa mengantarkan ke final Liga Champions. Apalagi dengan Juventus yang lebih punya skuad bagus,” tutur Daniele.
Sementara itu, pelatih Chelsea Maurizio Sarri pun menjadi kandidat kedua suksesor Massimiliano Allegri seandainya Juventus gagal mendatangkan Pochettino ke Juventus Stadium musim ini.
Internal Chelsea sendiri terus mendesak jika mantan pemain mereka Frank Lampard, apapun hasil play-off bersama Derby County musim ini, akan menggantikan Sarri sebagai pelatih.
“Setelah apa yang terjadi dengan Gonzalo Higuain, maka jika Sarri menjadi pelatih Juventus, saya tak akan kaget” kata Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis kepada Football Italia. (dra)
