SAMARINDA-Sempat tersiar kabar, jadwal bentrok antara Borneo FC dengan Arema FC di Stadion Segiri hari ini akan diundur. Hal tersebut membuat manajemen Pesut Etam gelisah. Mereka pun segera bertemu dengan Kapolresta Samarinda Kombes Pol Vendra Riviyanto, Selasa (21/5), untuk memastikan kelangsungan pertandingan
Bertempat di ruang Intelkam Polresta Samarinda, Vendra menyebut rencana pengunduran itu terkait rencana aksi nasional di Jakarta yang dikhawatirkan dapat memengaruhi keamanan nasional. Namun dari perkembangan terakhir, pertandingan dipastikan tetap berjalan pada hari ini.
“Melihat keamanan di Kaltim yang sangat kondusif, saya pikir tidak ada masalah (pertandingan, Red) tetap berjalan,” sebut perwira melati tiga itu.
Sehari sebelumnya, polisi yang juga fans Borneo FC itu menyebut pertandingan kontra Arema FC yang dihelat di Theater of Hell Stadion Segiri terancam tertunda. Selain faktor kondisi nasional, kehadiran Aremania yang bakal memadati stadion juga akan menyedot kinerja para anggotanya.
“Tapi itu tidak masalah lagi. Untuk pertandingan nanti, sekitar 400-500 anggota saya siagakan,” ujarnya.
Di sisi lain, Vendra melanjutkan, kericuhan di pekan pertama Liga 1 Indonesia yang terjadi di kandang PSS Sleman saat kontra Arema menjadi contoh pihaknya. Ia pun tidak ingin hal tersebut terjadi di Kaltim. Namun, Vendra melihat keberadaan suporter di Kaltim saat ini sudah cukup dewasa sehingga diharapkan bisa bekerja sama dalam menjaga ketertiban dan keamanan.
“Sepak bola itu menyatukan dan menyuguhkan hiburan, bukan kericuhan,” pungkasnya.
Setelah pertemuan tersebut, Manajer Borneo FC Dandri Dauri berterima kasih kepada Kapolresta Samarinda yang memastikan laga Borneo FC kontra Arema tetap berlangsung. Kemudian, manajemen Pesut Etam juga mendapat beberapa masukan yang harus tetap jadi pertimbangan khusus bagi perangkat pertandingan.
“Aremania yang datang sudah sekitar seribu orang. Jika jadwal mundur, semua rencana bisa tak sesuai target,” sambungnya. Terlebih, tim Arema FC sudah berada di Kota Tepian. Tim tamu juga sudah menyiapkan tiket pergi-pulang sesuai jadwal yang ditentukan. Selain itu, tiket online juga sudah banyak yang beli.
Kemudian apabila laga diundur, maka akan mengganggu jadwal masing-masing tim selanjutnya. “Alhamdulillah tetap dilanjutkan. Artinya semua sesuai rencana. Jika ditunda, itu tentu berimbas ke kondisi fisik dan mental pemain,” ungkap Dandri.
Dandri juga sudah menggaransi, tidak ada keributan yang terjadi antara kedua suporter. Pihaknya telah mengatur tribune mana yang akan ditempati oleh Aremania dan Pusamania. “Aremania kami sediakan tempatnya di VIP, sementara Pusamania tetap pada tribunenya. Tapi tentunya, bakal lebih oranye,” jelasnya sembari tersenyum. (*/dra/tom/k15)
