ROMA – Simone Inzaghi yang mengembalikan Lazio ke ajang Eropa saat musim 2017 – 2018. Biancocelesti, julukan Lazio, dibawanya lolos ke Liga Europa dan melangkah sampai perempat final. Nah, gara-gara Inzaghi pulalah musim ini Lazio terancam gagal bertarung di ajang Eropa. Sampai giornata 36, Lazio masih di luar zona Eropa. Terseok-seok di posisi kedelapan.
Makanya, slot juara Coppa Italia bisa jadi kunci Senad Lulic dkk untuk merasakan ajang Liga Europa musim depan. Seperti tiket lolos yang pernah didapat Lazio saat Liga Europa 2013 – 2014. Asal Lazio sanggup menghentikan streak 13 laga unbeaten Atalanta, dalam final Coppa Italia, di Olimpico, Roma, dini hari nanti WIB (Siaran Langsung TVRI pukul 01.45 WIB). ''Ini (trofi Coppa Italia) penyelamat musim kami,'' sebut Presiden Lazio Claudio Lotito, dikutip situs resmi klub.
Bukan hanya menyelamatkan musim Lazio, lolos kompetisi Eropa juga jadi garansi bagi Inzaghino, julukan Simone Inzaghi. Seperti yang diketahui, Lotito telah memberi warning pada allenatore 43 tahun itu agar meneruskan tren ajang Eropa bagi Lazio, atau nasibnya berakhir di pemecatan.
Calciomercato bahkan mengklaim, allenatore Atalanta Gian Piero Gasperini termasuk di dalam salah satu kandidatnya. ''Soal itu (rumor Inzaghi-Gasperini) saya tak akan menjawabnya. Ii hanya tentang Atalanta melawan Lazio,'' ucap Lotito yang menolak berkomentar. Selama jadi nahkoda Lazio, cuma trofi Supercoppa Italiana 2017 yang jadi persembahan Inzaghi.
Lulic menambahkan, dia dan rekan-rekannya akan membantu Inzaghi agar musim depan tetap berada di Formello, kamp latihan Lazio. ''Tegaskanlah dalam diri masing-masing, kalau di Rabu malam itu (waktu setempat) bakal ada trofi juara yang kami angkat kembali,'' harap Lulic, dikutip Tuttosport. (ren)
